Poco poco. Maju selangkah, mundur selangkah. Mundur lagi, maju lagi... goyang ke kiri, mencong ke kanan... ahaiii...
Kabar Hatta bertemu Joko di rumah Surya, diimbangi kabar langsung dari rumah Beye. Ketemu Koalisi Merah Putih, Beye kirim isyarat jadi penyeimbang di parlemen.
Joko adalah presiden terpilih, ya, itu benar. Hakim Konsitusi mengikat kita semua ke sana.
KMP (Koalisi Merah Putih) bisa bikin pansus investigasi kecurangan Pilpres, itu dileluasakan oleh Konstitusi. Intinya check and recheck.
Ini yang masih menghantui kubu Joko.
Bukan hanya kubu Joko. Bisa jadi para Hakim pun gelisah. Karena, Lengan Legislatif bisa masuk ke mana saja dalam fungsi "Overview".
Bisa jadi pula, arah gasing berubah putar... dan Presiden ke-8 singkat menjelang: Presiden Kalla.
Apa pun kisah politik negeri kita tercinta ini, kita nikmati bersama. Apa pun. Apa pun, militer jangan masuk ya. Amit-amit. Kalau saya mah, siapa saja boleh menang, asal jangan karena intervensi militer. Beliau-beliau biar tetap di barak aja. Jaga jaga kalo Belanda datang lagi. hue hue hue.
(Canny Watae)
sumber : http://ift.tt/1vL1nEg
No comments:
Post a Comment