Thursday, July 31, 2014

MK Akan Segera Usut Dugaan 50 Juta Suara Prabowo-Hatta yang Digelapkan










Timkamnas Andre Rosiade (foto: kompas)



Mahkamah Konstitusi (MK) akan segera menggelar sidang Perselisihan Hasil Pilpres yang diajukan oleh kubu Prabowo-Hatta. Sidang perdana dijadwalkan akan digelar 6 Agustus besok.



Tim hukum Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengklaim jumlah suara bermasalah pada Pemilu Presiden 2014 bertambah dua kali lipat. Jika pada saat pendaftaran ke Mahkamah Konstitusi (MK) lalu klaim suara bermasalah itu sebanyak 21 juta, maka kini jumlahnya meningkat menjadi 50 juta.



"Kami minta persoalan ini dibuka di 210.000 tempat pemungutan suara yang ada dan ini terkait 50 juta daftar pemilih tetap. Ini bukti yang akan kami ungkap di MK sehingga pelaksanaan Pilpres bisa berlangsung jujur, adil, dan tanpa kecurangan," kata anggota tim kampanye nasional Prabowo-Hatta, Andre Rosiade, dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (1/8/2014), seperti diberitakan kompas.com.



Andre mengatakan, timnya memiliki bukti kuat atas adanya kecurangan yang masif dan terstruktur. Salah satunya ada di Papua, di mana 14 kabupaten di sana tidak menyelenggarakan pemilu, tetapi pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla mendapat dukungan sampai 2 juta suara. Dengan salah satu contoh itu dan contoh lainnya di berbagai daerah, Andre mengklaim kemenangan akan berada di tangan Prabowo-Hatta.



Meski demikian, Andre enggan menjawab soal prediksi suara yang akan didapat Prabowo-Hatta apabila di seluruh tempat pemungutan suara bermasalah itu dilakukan pemungutan suara ulang (PSU). "Yang pasti total suara sebesar 50 juta ini memiliki pengaruh signifikan," kata Andre.



Berdasarkan hasil rekapitulasi yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), total perolehan suara Prabowo-Hatta mencapai 62.576.444 suara (46,85 persen). Adapun pasangan Jokowi-JK meraih suara 70.997.855 (53,15 persen).



Klaim 50 juta suara bermasalah dari kubu Prabowo-Hatta ini meningkat lebih dari dua kali lipat dari pernyataan yang disampaikan juru bicara Prabowo-Hatta, Tantowi Yahya, pada 22 Juli 2014. "Teman-teman kami di lapangan itu militan dan disiplin, mereka sampai tidak tidur mengawal suara. Hasilnya ada 21 juta suara yang kami nilai menjadi bahan perdebatan. Jumlah 21 juta suara itu tersebar di 52.000 TPS yang ada," kata Tantowi dalam konferensi pers di Rumah Polonia, Selasa (22/7/2014) malam.












sumber : http://ift.tt/1oUeoqN

Semuanya Berawal dari Rumus "Jokowi Tak Pernah Salah"




Semuanya Berawal dari Rumus "Jokowi Tak Pernah Salah"



Para Jokowi Lovers terlanjur percaya bahwa idola mereka manusia sempurna, penuh dengan keunggulan, tak punya cela sedikit pun.



Karena Jokowi tak pernah salah, maka semua info negatif mengenai Jokowi disebut fitnah .



Bahkan ketika kita hanya men-share berita dari Kompas atau Detik atau Republika atau Tempo yang isinya berupa info negatif seputar Jokowi, itu pun disebut fitnah.



Bahkan ketika kita hanya membuat status dengan kalimat pendek, "Jokowi hari ini pulang ke Solo," itu pun disebut fitnah.



Bahkan ketika kita menulis, "Pendukung Jokowi kok cinta buta semua, sih?", itu pun dianggap menghina Jokowi. Padahal yang kita omongkan adalah pendukungnya, bukan Jokowi.



Karena Jokowi tak pernah salah, maka semua orang yang mengkritik Jokowi langsung jadi pesakitan, dibully, dicaci-maki, dihujat sebagai manusia paling hina di muka bumi



Karena Jokowi tak pernah salah, maka orang-orang yang tak suka Jokowi akan diancam, "Kalau loe tak suka sama Jokowi, sana pindah ke negara lain!"



Seolah-olah Indonesia milik Jokowi, sehingga siapapun yang tak suka padanya harus pindah ke negara lain.



Karena Jokowi tak pernah salah, maka setiap kali ada info mengenai kekurangan, kejelekan atau kelemahan Jokowi, para loversnya menjadi SHOCK, dada mereka sesak, sakit hati, merasa itu tak mungkin, merasa itu hanya berita bohong dari orang-orang yang tak suka pada Jokowi. Lalu mereka pun menyebut berita itu sebagai fitnah.



Karena Jokowi tak pernah salah, maka kelemahan Jokowi pun dianggap keunggulan. Misalnya ketika Jokowi grogi dan kaku saat debat capres, para loversnya pun berkilah, "Buat apa pintar pidato tapi tak bisa bekerja? Jokowi adalah presiden yang bekerja!"



Mereka lupa bahwa presiden yang baik seharusnya pintar berpidato.



Karena Jokowi tak pernah salah, maka SAYA YAKIN tulisan ini pun pasti dianggap fitnah :D



Karena Jokowi tak pernah salah... ah sudahlah!



Asli, sebenarnya saya muak oleh rumus "Jokowi tak pernah salah" tersebut. Sebab sebagai seorang muslim, setahu saya satu-satunya manusia yang dijamin tak pernah salah hanya Rasulullah. Bahkan saat beliau berbuat salah pun, langsung ditegur oleh Allah dan diabadikan dalam Al Quran.



Apakah Jokowi itu Nabi? Atau Dewa? Atau Tuhan? Tentu tidak, bukan?



Jika TIDAK, kenapa kalian memperlakukan dirinya sebagai manusia yang tak pernah salah?



Anda boleh mengagumi tokoh manapun. Itu hak Anda, dan itu sangat biasa.



Namun ketika Anda menganggap tokoh tersebut tak pernah salah, maka sorry to say... menurut saya ada yang salah dengan otak Anda.



Bandung, 1 Agustus 2014

Jonru












sumber : http://ift.tt/1qOTJrf

Analisa: Samad Ketum Demokrat, SBY Capres 2019




*Oleh @bang_dw



kuktwit pagi saya | ANTARA SAMAD, SBY dan DEMOKRAT



1. pagi ini saya mau berikan ingpo yang sedikit berbeda terkait seorang abraham samad



2. setelah gagal jadi wapres jokowi | banyak pengamat yang menganalisa abraham samad bakal jadi jaksa agung di kabinet jokowi-jk



3. tapi saya mendapatkan informasi sedikit berbeda | terkait masa depan karier seorang abraham samad sang ketua KPK



4. #informasinya | abraham samad akan menjadi ketua umum partai demokrat selanjutnya



5. #informasinya | SBY akan kembali lakukan konvensi untuk memilih calon ketua umum partai demokrat



6. dan cara konvensi ini dipilih SBY untuk memuluskan calonnya sendiri yaitu abraham samad untuk bisa masuk kepartai demokrat | #rekrut



7. figur samad yang dikenal sbg figur anti korupsi dari lembaga anti korupsi tentu akan merubah image partai demokrat kedepannya | #2019



8. demokrat butuh darah baru dan nahkoda baru yang membawa era baru | berbeda dengan era lama | #korup | brand samad



9. sementara dari sisi seorang abraham samad | ini sebuah jawaban dari balasan terkait gagalnya dirinya menjadi seorang cawapres | #partai



10. seorang kawan pernah beritahu kegalau an samad yg dipermalukan jokowi dan ktidakberdayaan dirinya karena tak memiliki kapal alias partai



11. di negara ini | kalo mau berkuasa | hrs punya kapal | alias partai politik | dan itu sbuah nilai atau bargaining position diri kdepannya



12. #mimpi | abraham samad capres dari partai demokrat 2019 | lebih berarti dibandingkan jaksa agung yg hanya pembatu presiden



13. #mimpi | dan menjadi capres partai demokrat 2019 | harus jadi ketua umum partai demokrat | #potensi | strategik



14. terlepas ini sebuah informasi lingkaran dalam yang bersifat analisis | tetapi memang ini tercium hub. saling menguntungkan



15. SBY butuh samad untuk dua hal yaitu | pertama hambalang dan century dan yang kedua adalah menaikan elektabilitas partai lewat era baru



16. samad dengan demokrat akan mjadi kekuatan baru untuk suksesi 2019 | bisa dengan capres SBY wapres samad | atau capres samad wapres agus



17. SBY maju capres 2019 | apa ada undang undang yang melarangnya | ditambah dua periode dselingi satu periode off | #sangatmungkin



18. sementara #hitungan politik | seandainya samad jadi jaksa agung | untuk 2019 maju capres | pasti bentrok dgn sang tuan jokowi | #analisa



19. jokowi jadi presiden pasti minta lanjut dua periode | 2019 maju lagi | lalu samad dari jaksa agung mau maju jadi capres 2019 juga?



20. kalo samad bermimpi menjadi capres atau wapres 2019 | hitungan menjadi jaksa agung pasti dia tinggalkan | masa' presiden vs jaksa agung



21. ini persoalan PHP diantara SBY dan samad | #kekuasaan suksesi 2019



22. 23 mei 2015 adalah masa anas urbaningrum harusnya selesai | dan 2015-2020 bisa saja masanya abraham samad menjadi ketua umum



23. #analisa | terkait posisi jaksa agung itu mengikuti janji kabinet jokowi-jk | iya kalo jadi | kalo MK menangkan prabowo mungkin berbeda



24. tapi tetap saja angin kuasa harus bisa ditebak | apalagi kalau kita bicara tentang samad dan SBY



25. SBY dan samad pernah bersatu padu untuk menshoot anas urbaningrum | lalu kedepannya apa tidak mungkin | hubungannya pun berlanjut



26. kita bicara politik | yang mustahal bisa menjadi mustahil | yang mustahil bisa menjadi mustahal | jgn pakai batasan patron pemikiran



27. ingat | samad pernah merasa mustahal ketika diberi PHP jadi wapres jokowi | tapi akhirnya jadi mustahil tuh



28. samad mungkin mustahil jadi ketua umum partai demokrat | tapi menjadi hal mustahal ketika menengok hubungan akrab dengan SBY tkait anas



29. abraham samad ketua KPK selesai pada 2015 | kita lihat saja apa yg akan tjadi kedepannya | samad jaksa agung | apa samad ketum demokrat



30. ingat | jangan pakai teori kepastian | didalam politik | samad pasti jadi cawapres jokowi | samad pasti jadi jaksa agung



demikian twit infollowmarsi dari lingkaran terbatas | terkait abraham samad












sumber : http://ift.tt/1pKhWIK

Koran Spanyol: Wajar Bangsa Yahudi Selalu Terusir




Sebuah artikel anti-Semit (anti Yahudi) terbit di harian El Mundo Spanyol edisi 28 Juli 2014. Antonio Gala, penulis ternama Spanyol yang menulis artikel itu, mengecam keras segala tindak tanduk Israel yang membuat mereka tidak disukai dunia.



Antonio menyatakan bangsa Yahudi memang tidak ingin hidup berdampingan. Mereka, kata Antonio, lebih memilih untuk mempertahankan kehidupan komunitas berdarah tak terlihatnya.



"Jadi tidak aneh jika mereka (bangsa Yahudi) kerap kali terusir (dari bangsa lain termasuk Spanyol)," kata Gala seperti dikutip BBC, Rabu (30/7).



Yang mengejutkan, tulis Gala, mereka terus bertahan dan melawan. Entah mereka memang bukan orang-orang baik atau (kepala) mereka sudah diracuni.



Dalam artikel berjudul "The Chosen" (Yang Terpilih) itu, Gala mengaitkan serangan brutal Israel atas Gaza yang masih berlangsung hingga saat ini.



Sedikitnya, 1.000 warga sipil dan anak-anak Palestina meninggal akibat gempuran tersebut.



Semestinya, jelas Gala, bangsa Yahudi bisa menciptakan banyak kebaikan bagi umat manusia di dunia. "Saya bukan seorang racist," kata Gala seperti dikutip Times of Israel.



Gala bukan penulis kacangan di negeri matador itu. Pada 1989 ia dianugerahkan the Leon Felipe Prize for Civic Values. Secara konsisten ia menentang penjajahan dan serangan brutal Israel ke Jalur Gaza, Palestina.



Pada abad ke-15 dan 16 ratusan ribu orang Yahudi diusir dari Spanyol dan Portugal dalam periode yang disebut "Penyelidikan". Gereja Katolik dan pemimpin lokal kedua negara menjadi pelopor adanya gerakan pengusiran bangsa Yahudi secara masif ini. (ROL)










sumber : http://ift.tt/1kpuVDr

Mahfud MD: DKPP Bisa Batalkan Keputusan KPU




JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, berpendapat bahwa Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) bisa membatalkan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) bila dianggap melanggar etika dan moral.



"Itu sudah pernah dilakukan DKPP, sekurang-kurangnya dalam kasus Buton Utara dan berlaku efektif. DKPP harus berani melakukan hal itu secara lebih tegas," kata Mahfud di Jakarta, Selasa (30/2013), seperti yang diberitakan situs okezone.



Dalam kasus ini, DKPP membatalkan keputusan KPU Kabupaten Buton Utara yang menganulir penetapan pasangan Ridwan Zakaria-Harmin Hari sebagai calon Bupati-Wakil Bupati terpilih dalam pilkada di kabupaten itu. DKPP juga menjatuhkan sanksi teguran tertulis berupa peringatan keras kepada ketua dan anggota KPU Buton Utara karena melakukan pelanggaran kode etik yang sangat berat.



Menurut Mahfud, keputusan serupa bisa saja dijatuhkan pada kasus Pilkada Jawa Timur terkait keputusan KPU Jatim yang tidak meloloskan pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Khofifah Indar Parawansa-Herman Suryadi Sumawiredja yang kini disidangkan di DKPP. Hal ini karena diduga telah terjadi pelanggaran kode etik oleh Ketua dan Anggota KPU Jatim.



"Itu (pembatalan keputusan KPU oleh DKPP) sudah berjalan sehingga tidak haram dilakukan lagi kalau memang ada bukti pelanggaran etika dan moral yang menggunakan formalitas akal-akalan yang membunuh demokrasi dari hulu," sambung Mahfud.



Dia menegaskan, demokrasi yang harus dibangun di negara ini adalah demokrasi terhormat yang melindungi hak konstitusional warga negara, demokrasi yang memungkinkan terjadinya persaingan secara sehat, adil, jujur, dan bermartabat.



"Demokrasi harus bersih, jangan dibunuh dari hulunya, ibarat membunuh bayi yang belum lahir. Kalau pembunuhan demokrasi dari hulu dengan permainan formalitas, semua harus melawan hal seperti itu, karena demokrasi yang kita bangun adalah demokrasi yang terhormat," ujar Guru Besar Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini.



Mahfud berharap, DKPP harus tegas terhadap praktik pembunuhan demokrasi. Dia mengatakan DKPP mengadili persoalan etika, sedangkan hukum merupakan kristalisasi etika.



"Jika etika dilanggar sedemikian rupa sehingga substansinya hilang, yakni melindungi hak konstitusional, maka etika harus diutamakan, karena aturan merupakan produk etika. Yang diutamakan bukan aturannya, tapi etikanya," sambungnya.



Menurut Mahfud, prinsip itulah yang dia terapkan dalam membuat putusan di Mahkamah Konstitusi (MK). Dia melihat prinsip yang sama juga diterapkan Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie dalam membuat putusan.










sumber : http://ift.tt/1nPCJOn

Progres 98: Metro TV Media Penipu Rakyat




Ketua Progres 98, Faizal Assegaf menyebut Metro Tv sebagai media yang melakukan pembohongan dan penipuan kepada rakyat. Lewat siaran pers nya yang dipublis di fb, Progres 98 menyatakan akan mendatangi Metro Tv untuk menyerahkan kado miras dan pisau cukur kepada Bos Metro Tv Surya Paloh. Berikut selengkapnya:



SIARAN PERS PROGRES 98:

KADO MIRAS DAN PISAU CUKUR UNTUK BOS METRO TV, SURYA PALOH



Kami berencana Jumat (1/8) siang ini pukul 14.30 WIB akan mendatangi kantor redaksi Metro tv untuk melayangkan protes berupa penyerahan KADO MIRAS DAN PISAU CUKUR kepada Bos Metro tv Surya Paloh.



Kami berharap koda istimewa tersebut dapat diterima sebagai sebuah renungan bagi Surya Paloh baik dalam kapasitasnya sebagai pemilik media dan sekaligus Ketua Umum Partai NasDem.



Kami tegaskan, jangan pernah menjadikan penguasaan media massa sebagai alat penghasut, pembohongan dan penipuan kepada rakyat. Dan sangat memprihatinkan sejumlah berita Metro tv secara sengaja telah mendiskriditkan dan bertujuan menghalau upaya Progres 98 yang tengah bersuara menuntut pemberantasan korupsi ke KPK atas dugaan kasus-kasus korupsi Jokowi dan Megawati.



Sikap Metro tv untuk menjadi sarana pelindung dan pembela kepentingan Jokowi dan Megawati dalam kasus-kasus yang kami adukan ke KPK, adalah tindakan yang menyesatkan tidak sejalan dengan aspirasi rakyat banyak.



salam



Faizal Assegaf

Ketua Progres 98














sumber : http://ift.tt/1nXSVy5

Mahfud MD: Saya Masih Ada di Barisan Prabowo-Hatta




Mahfud MD resmi mengundurkan diri dari ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Hatta paska putusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait penetapan presiden terpilih pada 22 Juli 2014. Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini kemudian mengembalikan mandat atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya.



Mundurnya Mahfud MD ini kemudian dimanfaatkan oleh kubu lawan Prabowo-Hatta dengan menebar isu seolah Mahfud MD keluar dari barisan koalisi Merah Putih. Beberapa media mainstream yang memang berpihak juga sempat memberitakan 'kekecewaan' Mahfud MD pada partai pengusung Prabowo-Hatta.



Hal ini kemudian dibantah oleh Mahfud MD. Mahfud menegaskan, dirinya tetap berada dalam barisan Prabowo-Hatta. Bahkan, dia berjanji tidak akan keluar dari kubu pasangan yang diusung Koalisi Merah Putih itu.



"Insya Allah saya tidak keluar dari Prabowo-Hatta. Saya masih ada di barisan Prabowo-Hatta," katanya seperti diberitakan republika online, Kamis (31/7).



Mahfud menjelaskan paska keputusan KPU dirinya memutuskan untuk tidak ikut dalam tim hukum yang mengajukan gugatan ke MK. Dia beralasan, jika masuk dalam tim hukum maka bisa terjadi gap psikologis karena ia pernah menjabat sebagi orang nomor satu di lembaga tersebut. Selain itu, kata dia, juga akan menimbulkan berbagai macam interpretasi.



Posisi Mahfud kemudian digantikan Yunus Yosfiah yang sekarang memimpin Tim Prabowo-Hatta dalam proses gugatan ke MK yang akan mulai digelar sidang perdana 6 Agustus besok.










sumber : http://ift.tt/1rOrSDE

Hamas Tidak Minta Bantuan Syiah Hizbullah




Terkait kabar tentang Hamas meminta bantuan kepada Syiah Hizbullah yang telah berkembang secara meluas di dunia maya maupun nyata, maka berikut pernyataan resmi dari Muhammad Nazzal (salah satu wakil Hamas di Lebanon) yang di rilis via Abdillah Onim, Jurnalis Indonesia yang tinggal di Gaza, dan dipublis oleh situs muslimdaily:



بسم الله الرحمن الرحيم



Saat ini zionis Israel sedang melancarkan invasi ke warga Gaza, tentu sedang terjadi peperangan di wilayah Timur Palestina yaitu di Gaza antara pejuang Palestina di Gaza dengan militer israel.



Invasi Israel ke Gaza dan peperangan antara pejuang Palestina dengan militer Israel sudah berlangsung selama 25 hari. Banyak sekali dari negara-negara lain, negara-negara tetangga yang telah mengaku, katanya bahwa Israel adalah musuh besar mereka, termasuk Hizbullah. Kenapa sudah 25 hari perang berlangsung akan tetapi 1 roketpun tidak kalian lontarkan ke Israel, kalian selalu mengatakan bahwa Israel adalah musuh utama kalian, coba buktikan karena ini kesempatan untuk kalian membuktikan apa yang telah kalian ucapkan, bukankah kalian mengaku bahwa kalian juga mujahid.



Sangat disayangkan negara-negara lain yang mengaku mujahid, mengatakan Israel adalah musuh utama kami, akan tetapi sepertinya mereka masih tertidur lelap.



Saya berstatemen begini, bukan berarti kami meminta tolong kepada Hizbullah dan Iran, tidak sama sekali.

Biarlah kami (pejuang Islam Palestina) yang berperang melawan zionis Israel, karena ini wajib hukumnya untuk kami membela tanah Palestina, merebut kembali masjid al-Aqsa hingga mengusir zionis Israel dari tanah Palestina, ini adalah janji kami.



Sudah 25 hari peperangan telah berlangsung (dimulai 8 Juli 20014 -ed), akan tetapi kami pejuang Islam Palestina di Gaza baru menggunakan/baru menggerahkan kekuatan kami 10%, sedangkan Israel sudah mengerahkan kekuatan hingga 90%.



Kekuatan dan perlengkapan yang kami miliki saat ini masih bisa bertahan walau perang berlangsung hingga bertahun-tahun.



Semua persenjataan yang kami miliki saat ini, mayoritasnya kami produksi di wilayah Gaza yaitu kami pelajari kecanggihan dari negara lain dan kami kembangkan di Gaza persenjataan tersebut, ada pesenjataan yang kami miliki berasal dari luar, akan tetapi kami membeli bukan bantuan cuma-cuma.



والحمد لله



***



Saat ini memang Gazza sedang berduka dan menangis pilu, akan tetapi semangat pejuang masih dan selalu berkobar, warga Gaza walau berduka, tercabik-cabik, korban tewas sudah mencapai 1336 lebih, korban luka-luka sudah mencapai 7400 lebih, akan tetapi mereka sangat bangga memiliki pejuang yang memiliki semangat dengan barisan kokoh.



Walau saat ini warga Gaza hidup gelap gulita, tanpa listrik, tanpa air, perbatasan Gaza dan Mesir tertutup kokoh tapi mereka tak patah semangat, karena warga Gaza bersama pejuang Palestina dan karena Pejuang Palestina di Gaza memperjuangkan hak-hak rakyat Gaza, pejuang Palestina telah membuktikan istiqomah mereka terhadap Palestina dan Alaqsa dengan berhadapan dengan musuh Islam musuh Allah, "Ya kami bersama pejuang Islam Palestina di Gaza," kata warga Gaza saat di wawancara oleh Abdillah Onim.



Bagi rakyat Indonesia khususnya Muslim Indonesia, jangan bosan teruslah beri dukungan kepada rakyat Gaza baik moril maupun meteri. (muslimdaily.net)










sumber : http://ift.tt/1nPs3PP

Surat Terbuka Presiden SBY Terkait Gaza "Yang Menggetarkan" Para Pemimpin Dunia



Baru kali ini saya membaca surat dan pernyataan Presiden SBY yang menggetarkan hati. "Surat Terbuka SBY Kepada Para Pemimpin Dunia Tentang Krisis Kemanusiaan di Gazza" ini merupakan respon atas Tragedi Gaza yang sudah berlangsung hampir sebulan. Surat menggugah dan seruan pada para pemimpin dunia ini mungkin sebagai bentuk kekecewaan akan ketidakberdayaan PBB dan OKI menghentikan kebiadaban Israel.



"Surat Terbuka" ini diposting di Fans Page resmi Presiden Susilo Bambang Yudoyono dan diterbitkan versi bahasa Inggris di Harian The Strait Times (koran berbahasa Inggris yang berbasis di Singapura) edisi 31 Juli 2014. Berikut isinya:








SURAT TERBUKA PRESIDEN SBY KEPADA PARA PEMIMPIN DUNIA

TENTANG KRISIS KEMANUSIAAN DI GAZA



Nama saya Susilo Bambang Yudhoyono. Saya seorang muslim yang mencintai keadilan, dan yang sekaligus mencintai kedamaian, kemanusiaan dan demokrasi. Hampir sepuluh tahun ini saya memimpin Indonesia, dan beberapa bulan mendatang saya akan mengakhiri tugas saya sebagai Presiden Republik Indonesia.



Kemarin, setelah pagi harinya bersama rakyat Indonesia merayakan ldul Fitri dengan tenang dan damai, sebuah hari keagamaan yang agung bagi umat Islam, sepanjang malam saya tidak bisa memejamkan mata saya.



Melalui tayangan televisi nasional dan internasional, hampir setiap menit, saya menyaksikan jatuhnya korban jiwa di Gaza akibat kekerasan dan aksi-aksi militer yang tengah berkecamuk. Hampir semua yang tewas dan yang Iuka-Iuka adalah mereka yang tidak berdosa, tidak berdaya dan tidak bisa menyelamatkan diri dari desingan peluru dan bom-bom maut pencabut nyawa.



Isak tangis ibu-ibu yang kehilangan putra-putrinya, serta jeritan anak-anak yang tiba-tiba kehilangan orang tuanya, sungguh menusuk relung hati saya yang paling dalam. Saya yakin, siapapun dan bangsa mana pun hampir pasti akan mengalami kesedihan dan kepiluan yang sama menyaksikan tragedi kemanusiaan yang tak terperikan itu.



Sebagai seorang Presiden yang saat ini tengah memimpin sebuah negara dengan penduduk Islam terbesar di dunia, tentu saya tidak hanya bersedih dan marah. Hingga saat ini saya juga aktif melaksanakan diplomasi beserta para menteri dan diplomat Indonesia, termasuk dengan Sekjen PBB Ban Ki-moon, dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, tetapi situasi yang ada di Gaza kenyataannya bertambah buruk.



Oleh karena itu, dari Jakarta, saya harus meneriakkan seruan moral kepada seluruh bangsa di dunia, utamanya para pemimpin dunia, dan utamanya lagi kepada pemimpin Israel dan Hamas, untuk segera menghentikan kekerasan dan tragedi di kawasan itu. Dengan seruan ini saya berharap para pemimpin dunia segera mengambil tanggung jawab bersama dan benar-benar bisa melakukan atau “memaksakan” gencatan senjata dan mengakhiri operasi-operasi militer yang nampaknya makin tidak pandang bulu.



Gencatan senjata itu mesti dilaksanakan sekarang. Bukan besok, apalagi lusa. Dengan gencatan senjata, berarti serangan Israel melalui udara, laut dan darat harus segera dihentikan. Demikian pula tembakan-tembakan roket dari pihak Hamas mesti diakhiri, agar aksi balas membalas atau siklus kekerasan tidak terus berlanjut. Tindakan para pemimpin politik dan militer untuk melanjutkan operasi-operasi militer saat ini hanya akan makin menambah jatuhnya korban jiwa, termasuk anak-anak, kaum perempuan dan golongan lanjut usia.



lni semua sudah menabrak hukum, moral dan etika perang, yang harus dijunjung tinggi di sebuah dunia yang beradab.



Meskipun saya seorang muslim, saya tidak melihat masalah ini dari segi agama. Saya tidak mengaitkan pikiran dan seruan saya ini dengan Islam, Yahudi, Kristen, Katolik dan agama atau keyakinan apa pun. lsu yang kita hadapi ini adalah isu tentang kemanusiaan, moralitas, hukum dan etika perang, serta tindakan dari pihak mana pun yang telah melebihi kepatutannya.



Tragedi kemanusiaan dan penderitaan manusia yang tak terperikan ini juga berkaitan dengan rasa tanggung jawab dari para pemimpin, yang baik langsung maupun tidak langsung telah membuat tragedi kemanusiaan ini terus berlangsung.



Terus terang, Indonesia secara konsisten dan tegas mendukung kemerdekaan bangsa Palestina. Dunia harus benar-benar memberikan kepastian bagi terbentuknya negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, serta diakui oleh masyarakat dunia. Juga Palestina merdeka yang hidup berdampingan secara damai dengan Israel, dan juga dengan negara-negara tetangganya. Konsep “dua negara dalam kawasan yang damai” adalah konsep yang saya pandang dan yakini sebagai konsep yang realistis dan bisa diwujudkan.



Dengan tontonan dan contoh buruk tentang konflik, perang dan kekerasan sebagaimana yang kita saksikan saat ini, atau juga di tahun-tahun sebelumnya, maka anak-anak bangsa mana pun, termasuk anak-anak muda kita, bagai diajarkan ya begitulah kehidupan di dunia yang mesti dijalankan. Padahal, selama hampir sepuluh tahun ini saya mengajak bangsa Indonesia, termasuk umat Islam Indonesia, untuk senantiasa mencintai perdamaian, persaudaraan, toleransi dan kerukunan.



Saya juga berjuang dengan gigih untuk memerangi radikalisme, ekstrimisme dan terorisme di bumi Indonesia. Saya juga aktif menyelenggarakan dan berpartisipasi dalam forum dialog antar agama dan peradabannya baik di Indonesia maupun di berbagai forum internasional.



Saya juga memelopori dan memimpin penyelesaian berbagai konflik di Indonesia secara damai dan demokratis, termasuk konflik di Aceh dan Papua, konflik komunal antar dan intra agama, serta konflik kepentingan dengan negara lain termasuk sengketa perbatasan dengan negara-negara tetangga.



Saya juga berupaya sekuat tenaga untuk menjaga dan mempertahankan garis Islam Indonesia yang moderat, rukun dan toleran, di tengah pengaruh global yang sering menyebarluaskan radikalisme, ekstrimisme dan terorisme. Saya menyadari bahwa semua itu tidak bisa “to be taken for granted”, melainkan harus terus kita jaga dan upayakan perwujudannya.



Pendek kata saya berupaya sekuat tenaga untuk mengajak bangsa Indonesia agar mencintai perdamaian, menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan kemanusiaan, serta toleransi dan bisa membangun persahabatan dan kemitraan dengan bangsa lain. ltulah konon katanya nilai-nilai universal yang diajarkan oleh orang-orang bijak di dunia.



Apa yang terjadi di Gaza dan tempat lain di Timur Tengah atau Afrika Utara dewasa ini, dikaitkan dengan misi dan tantangan yang saya hadapi di Indonesia, bisa dibayangkan betapa beratnya saya mengemban tugas-tugas yang mulia itu. Apa yang harus saya katakan kepada ratusan juta rakyat Indonesia?



Bagaimana tidak makin muncul kelompok-kelompok yang radikal di negara kami dan bahkan juga di banyak negara, karena mereka merasa kalah dan dipermalukan, sehingga harus memilih dan menempuh jalannya sendiri-sendiri dalam memperjuangkan keadilan yang diyakininya.



Saya yakin tantangan berat yang saya hadapi ini juga dihadapi oleh banyak pemimpin lain di dunia, termasuk para pemimpin politik, pemimpin pemerintahan, pemimpin organisasi kemanusiaan dan para pemimpin agama. Saya khawatir, karena keacuhan dan kurangnya tanggung jawab kita semua, maka generasi-generasi yang terlahir saat ini kelak akan menjadi generasi yang keras, penuh dendam dan kebencian. Bisa-bisa pula menjadi generasi yang haus darah dan peperangan.



Kalau ini yang terlahir dan terjadi di abad ke-21 ini, maka terciptanya perdamaian dan keamanan internasional yang menjadi semangat dan jiwa Perserikatan Bangsa-Bangsa, hanya akan menjadi sesuatu yang sangat ilusif.



Dengan itu semua, pandangan dan usulan konkrit saya sebagai pemimpin Indonesia adalah agar dalam hitungan hari, kalau perlu hitungan jam, para penentu perdamaian dan keamanan dunia, yaitu Dewan Keamanan PBB, utamanya para pemegang Hak Veto, dan negara-negara kunci di kawasan Timur Tengah, segera duduk bersama dan benar-benar bisa memaksakan dilakukannya gencatan senjata. Semangatnya adalah “peace making”.



Setelah gencatan senjata dapat diwujudkan, segera diintensifkan bantuan kemanusiaan dan proses politik yang lebih inklusif dan konklusif. Jangan sampai setelah peperangan yang dengan susah payah bisa diakhiri, proses politik itu di lupakan kembali. Jangan mengulangi kesalahan masa lalu. Dengarkan jeritan rakyat Palestina, utamanya yang tinggal di jalur Gaza yang sudah cukup menderita akibat blokade yang diberlakukan selama ini, serta pandangan Fatah dan Hamas yang semoga makin menyatu, realistis dan konstruktif.



Dengarkan pula harapan rakyat Israel agar tidak dihantui oleh rasa takut sepanjang masa setelah tetangganya insya Allah menjadi negara yang merdeka dan berdaulat. Konflik kedua bangsa itu akan berakhir, menurut hemat saya, jika kemerdekaan Palestina telah benar-benar dicapai dan kemudian Israel tidak merasa terancam olehnya.



Tentunya Israel yang semakin memiliki hati dan semangat persahabatan, dan bukan yang selalu bersikap superior karena merasa negaranya jauh lebih kuat. Negara lain juga harus peduli, tergerak dan ikut berkontribusi bagi terwujudnya cita-cita mulia ini. Indonesia menawarkan diri dan selalu siap untuk dilibatkan dalam proses pengakhiran tragedi kemanusiaan yang penting ini.



lnilah saudara-saudaraku bangsa sedunia, peluang sejarah yang terbuka. Jangan kita sia-siakan, agar kita tidak dikutuk dan disalahkan oleh generasi mendatang oleh anak cucu kita.



Selamat ldul Fitri 1435 Hijriyah kepada kaum Muslimin di Palestina semoga Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan dan pertolongan-Nya. Juga salam damai dan persahabatan untuk semua umat beragama dan bangsa-bangsa sedunia.



Jakarta, 29 Juli 2014

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

DR. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO














sumber : http://ift.tt/1m33ES7

Publik kecam KPU, Adik Megawati sebut KPU bisa dipidana karena buka kotak suara










[foto: berita57]

Persoalan dibongkarnya kotak suara oleh KPU pasca penetapan hasil Pilpres menuai kecaman dari berbagai pihak. Tim hukum pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa bahkan sudah melaporkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ke Badan Pengawal Pemilu (Bawaslu) karena telah melanggar undang-undang.



Tokoh nasional juga turut angkat suara atas kisruh pilpres lantaran KPU dianggap menjadi sumber masalah. Pendiri Universitas Bung Karno (UBK), Rachmawati Soekarnoputri menyebut seharusnya KPU bisa dipidana. Sebab, lembaga penyelenggara Pemilu itu sudah 'menabrak' kewenangan Mahkamah Konstitusi.



"Itu pidana. KPU tidak berwenang. Ini sudah masuk ranah MK," kata Rachmawati saat jumpa pers di kediamannya bilangan Pejaten, Jakarta, Kamis (31/7), seperti diberitakan situs merdeka.com.



Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jakarta Timur membuka lebih dari seribu kotak suara di wilayahnya, Kamis (31/1). Dibukanya kotak suara itu terkait dengan digugatnya KPU oleh calon presiden Prabowo Subianto ke Mahkamah Konstitusi.



Tidak hanya di Jakarta, KPU juga membongkar kotak suara di berbagai daerah yang disengketakan. Tindakan KPU ini dicurigai publik sebagai upaya untuk merusak/menghilangkan alat bukti sengketa Pilpres yang akan disidangkan di MK mulai 6 Agustus depan.












sumber : http://ift.tt/1puxJxR

Komandan Al Qassam: Israel Melawan Pasukan yang Bersemangat Mencari Kematian




Komandan sayap militer Hamas, Al Qassam – Muhammad Deif, mengirimkan sebuah surat resmi yang berapi-api pada Selasa malam, menyatakan pasukannya sangat “bersemangat untuk kematian” dan mengatakan kelompok milisi tersebut tidak akan berhenti berjuang sampai Israel mengangkat blokade di Gaza.



“Tentara Israel akan melawan tentara yang bersemangat untuk mencari kematian,” kata Mohammed Deif dalam pesan yang direkam dan disiarkan pada al-Aqsa TV. ”Ketabahan rakyat Palestina adalah yang akan membawa kemenangan di medan perang. Musuh mengirimkan tentaranya untuk mendapatkan bencana tertentu. “



Suara Deif sangat dikenali dalam siaran audio. Dia telah selamat berulang kali atas upaya pembunuhan oleh Israel, dia telah beroperasi dibawah tanah selama bertahun-tahun.



Deif telah memimpin Brigade Izzuddin al-Qassam sejak 2012, meskipun banyak analis percaya kelompok ini benar-benar dikendalikan panglima Nomor 2 nya , Marwan Issa.



Meskipun laporan sebelumnya pada hari Selasa bahwa pemimpin politik Hamas Khaled Mashaal telah menyetujui gencatan senjata kemanusiaan selama 24 jam, Deif mengatakan kelompok itu tidak akan berhenti berjuang sampai Israel mengakhiri blokade atas Gaza.



“Tidak ada gencatan senjata di Gaza sebelum berakhirnya agresi [Israel] dan mengangkat blokade,” kata Deif. “Kami tidak akan menerima kompromi.”



Al-Aqsa TV juga menyiarkan rekaman video yang menunjukkan infiltrasi para pejuang Hamas ke wilayah Israel pada hari Senin melalui terowongan perbatasan yang mengakibatkan lima tentara Yahudi tewas.



Setidaknya 1.210 warga Palestina tewas, termasuk 109 pada hari Selasa, dan 7.000 terluka sejak awal pertempuran 8 Juli, kata pejabat kesehatan Palestina Ashraf al-Qidra.



Israel telah kehilangan 55 tentara, dua warga sipil dalam tiga minggu pertempuran untuk menghalangi serangan roket Gaza dan upaya menghancurkan terowongan yang digunakan Hamas untuk menyusup ke Israel.(JL/KH/eramuslim)










sumber : http://ift.tt/1puuk23

Mendeteksi Keberhasilan Ramadhan Kita




Ramadhan telah pergi…



Mungkin dia akan kembali, tapi entah kita masih bisa bertemu lagi atau tidak.



Sebagian dari kita mungkin puas dengan capaian ibadahnya selama Ramadhan kemarin.



Sebagian lagi, mungkin harus menahan kecewa, karena di Ramadhan kemarin tak terlalu kencang ibadahnya. Sebab tugas kantor masih berjibun, masih pontang-panting dengan dagangan, atau malah karena terbaring sakit hingga tak maksimal Ramadhannya.



Sebagian lagi mungkin tak masuk hitungan. Karena bagi mereka, Ramadhan hanya sekadar bulan puasa. Itu thok, tak lebih. Mereka puasa menahan lapar dahaga, tapi enggan kerjakan ibadah-ibadah di dalamnya. Boro-boro dengan membaca Al Qur’an. Bisa lengkap shalat 5 waktu pun sudah syukur.



Ramadhan kemarin, boleh pergi meninggalkan kita.



Tapi adakah ia meninggalkan jejak?



Adakah Ramadhan meninggalkan bekasnya, seperti para salafush shalih yang “ruh” Ramadhan-nya, bertahan sampai 6 bulan kemudian?



Ataukah Ramadhan berlalu begitu saja, tanpa ada bekasnya sama sekali?



Agaknya, kita perlu mampu mendeteksi, adakah kita memang sukses di Ramadhan kemarin?



Atau kita saja yang ke-GR-an menganggap sukses, padahal nggak tuh.



Nah, izinkan saya mengajak kita mendeteksi sejak dini, adakah diri kita telah benar-benar berhasil di Ramadhan kemarin ?



“Saya sih Alhamdulillah sudah berhasil. Ramadhan kemarin saya khatam Qur’an 4 kali, shalat tarawih nggak pernah lewat. Tahajud komplit. Pokoknya perfecto dah !” mungkin ada yang berpikir begitu. Tak salah. Silakan saja.



Tapi bagi saya, indikator keberhasilan Ramadhan kita, tak dinilai selama sebulan Ramadhan kemarin.



Akhir Ramadhan, justru adalah awal dari penilaian.



Ya. Bagi saya, indikator keberhasilan Ramadhan kita justru dinilai dari setelah Ramadhan pergi. Persis para salafush shalih. Mereka melewati Ramadhan dengan kemenangan gemilang, karena bagi mereka, Ramadhan meninggalkan bekasnya hingga 6 bulan setelahnya. Jadi, mendeteksi keberhasilan Ramadhan, cukup dengan pertanyaan “apa yang terjadi setelah Ramadhan pergi?”



Ada 2 poin penting yang menurut saya bisa menjadi “alat ukur” yang cukup canggih.



1. Self Mastery



Saya memaknai Ramadhan sebagai bulan pengendalian diri. Dalam dunia pengembangan diri yang saya geluti, tema “self mastery” adalah tema paling menarik untuk dibahas. Karena tak pernah ada habisnya bahan pembicaraan tentangnya.



Setiap saya mengadakan kelas Mind Technology Mastery, yang paling mendapat penekanan adalah bagaimana seseorang mampu menguasai dirinya sepenuhnya. Jika ada sesuatu yang salah dengan dirinya, maka seharusnya ia mampu dengan mudah mendeteksi kesalahan itu, dan dengan segera membereskan kesalahannya sehingga tak perlu berlarut-larut.



“Ah, apa susahnya menguasai dan mengendalikan diri? “



Oke, benarkah mudah menguasai diri?



Coba kita periksa dari yang paling sederhana…



Selama Ramadhan kemarin, selama beraktifitas di social media, adakah kita berhasil menahan diri untuk tidak menyebarkan INFORMASI NEGATIF yang belum jelas kebenarannya ? Atau menyebarkan informasi yang tak jelas keshahihan sumbernya?



Nah, jika kita pernah membaca sebuah informasi, lalu menyebarkan informasi itu lewat akun FB, Twitter,BBM atau lainnya, tanpa kita telusuri kebenaran & sumbernya, maka bisa dipastikan saat itu kita melakukannya dengan EMOSIONAL. Nah, bila kita sendiri tak punya data dari sumber yang sangat bisa dipercaya, bukankah besar sekali potensinya menjadi fitnah?



Jadi, bolehlah kita sebut, bahwa orang yang paling baik penguasaan & pengendalian dirinya, adalah orang yang paling mampu menahan diri untuk tak sembarangan menyebar informasi yang belum jelas validitas datanya atau tak jelas sumbernya. Yang paling baik penguasaan dirinya, adalah mereka yang tak sembarangan memberi label tertentu pada seseorang, hanya dari satu sumber itupun baru sekali saja membacanya. Mereka yang paling baik kemampuan penguasaan & pengendalian dirinya, akan selalu melakukan identifikasi & analisis informasi, pembandingan data yang sangat serius sebelum memutuskan membagikannya pada orang lain.



Ini contoh yang paling sederhana dan kita temui setiap hari di social media, kan?



Lalu berhasilkah Ramadhan kita? Mari periksa.. setelah Ramadhan pergi, apakah kemampuan kita menguasai & mengendalikan diri jadi lebih baik?



2. Personal Habits



Ramadhan itu bagi saya semacam training center. Semacam pusat pelatihan yang melatih “kompetensi-kompetensi” tertentu. Kompetensi itu, kita sebut saja ibadah-ibadah (ritual & non ritual). Yang ritual : Puasa & shalat. Non ritual : membaca (tilawah) Al Qur’an, membantu orang, sedekah, dll.



Selama sebulan, sebenarnya kita dituntut untuk menggeber gas ibadah-ibadah itu dengan kecepatan penuh. Meningkatkan kualitas & kuantitasnya. Yang tadinya sering bolong shalat 5 waktu jadi lengkap. Yang tadinya terbata-bata membaca Al Qur’an jadi semakin lancar. Yang tadinya malas mandi, jadi rajin. Dan seterusnya.



Semua ibadah itu, terus diulang dalam jumlah banyak, selama sebulan penuh. Waktu yang sangat cukup untuk menjadikannya sebuah kebiasaan. Nah, ini poin pentingnya. Semua pengulangan aktifitas ibadah itu memang dimaksudkan agar menjadi kebiasan yang sangat sulit untuk ditinggalkan. Dalam mind technology, aktifitas yang terus diulang dalam jumlah banyak & waktu yang panjang, akan menciptakan jalur syaraf yang sangat solid di otak manusia. Sehingga, aktifitas itu menjadi sebuah gerak otomatisasi.



Persis orang merokok. Saya termasuk orang yang percaya, bahwa yang membuat orang kecanduan rokok, bukanlah zat adiktif yang ada di dalam rokok. Yang membuat kecanduan, adalah pengulangan-pengulangan dalam jumlah & waktu yang sangat amat banyak itu. Sehingga, merokok menjadi gerak otomatisasi. Ketika suatu gerak tubuh sudah menjadi otomatisasi, akan sangat sulit untuk menghentikan gerakan itu.



Lalu berhasilkah Ramadhan kita? Mari periksa… setelah Ramadhan pergi, apakah ibadah-ibadah yang kita lakukan selama Ramadhan kemarin, terus berlanjut di 11 bulan setelah Ramadhan?



Nah, selamat mendeteksi…



Dan… Happy Ied Mubarak 1435H



Taqabalallahu minnaa wa minkum..



Salam Jernih



@JendralGagah



*http://ift.tt/1qOcX02











sumber : http://ift.tt/1rO3Loo

Patut Ditiru! Bolivia Cantumkan Israel sebagai Negara Teroris










Presiden Bolivia Evo Morales memegang sebuah bendera Palestina di depan Majelis Umum PBB (22/9/2013). AP/Jason DeCrow



Langkah tegas dan berani Presiden Bolivia Evo Morales! Morales memasukkan Israel ke kategori negara teroris karena pembantaian militer mereka atas rakyat Palestina di Jalur Gaza dalam beberapa pekan terakhir. Morales juga menghapuskan kebijakan bebas visa bagi warga Israel.



Diberitakan media online vivanews yang mengutip dari situs berita La Info, hal ini disampaikan Morales dalam pidatonya di kota Cochabamba, Rabu, 30 Juli 2014 waktu setempat. Menurut Morales, keputusan pencabutan bebas visa bagi warga Israel karena negara itu "tidak menghargai prinsip dan tujuan Piagam HAM PBB."



"Sebagai sebuah negara, sebagai manusia, kami telah membuat keputusan tegas untuk menghapuskan kesepakatan visa bagi Israel yang sudah berlaku dari 17 Agustus 1972, dan ditandangani oleh rezim diktator di Bolivia yang memungkinkan warga Israel masuk Bolivia secara bebas tanpa visa masuk," kata Morales.



Menurut Morales, berdasarkan keputusan ini, Israel masuk dari negara kategori 1 ke 3 untuk prosedur pemberian visa ke Bolivia. Dengan kategori baru ini, pengajuan visa dari Israel akan dtinjau oleh Badan Imigrasi Nasional Bolivia.



"Saudaraku, masuk ke kategori 3 dengan kata lain kita menganggapnya sebagai negara teroris. Untuk itu, kita harus hati-hati," kata Morales.



Sebelumnya tahun 2009, hubungan diplomatik antara Bolivia dengan Israel meregang setelah pemerintah Morales menyatakan solidaritasnya terhadap Gaza. Menurut Morales, serangan Israel ke Gaza adalah "kejahatan terhadap kemanusiaan."



Saat ini sudah lebih dari 1.300 orang gugur di Gaza akibat serangan Israel. Pemerintah Israel menyatakan siap dengan pertempuran jangka panjang. Sementara itu, upaya gencatan senjata masih juga belum membuahkan hasil.


















sumber : http://ift.tt/1twXJfS

"Nyesel Gue Pilih Jokowi, Mending Prabowo"




"Nyesel Gue Pilih Jokowi, Mending Prabowo"



Ya dimana-mana yang namanya penyesalan itu belakangan mas. Istilah orang jawa tuh 'tak kandani ngeyel'. Dulu dikasih tahu gak digugu, ya udah terima sendiri akibatnya.



Begitulah yang dialami para pedagang di pasar Kemuning/Mede Jatinegara Jakarta. Saat masih suasana Idul Fitri mereka harus gigit jari lantaran kegusur sumber rejeki sehari-hari.



Sebagaimana diberitakan kompas.com hari ini (Kamis,31/7/2014), para pedagang di Pasar Kemuning/Mede Jatinegara, Jakarta Timur, banyak yang ngedumel kesal akibat ditertibkan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Mereka menyalahkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.



Awalnya, sejumlah pedagang sambil bersungut-sungut memindahkan barang dagangan mereka yang digelar di pinggir jalan dan trotoar. Suasana masih berlangsung kondusif. Namun, setelah seorang pedagang pakan ikan diangkut perlengkapan dagangnya, sejumlah pedagang lain ikut membela.



Beberapa pria menggerutu sambil menyalahkan Jokowi dan Ahok. Sorakan kecewa terhadap dua tokoh itu juga terdengar. Ada juga yang mengaitkannya dengan masalah Pemilu Presiden 2014 lalu.



"Nyesel pilih Jokowi, bilangin ke Jokowi ya, intinya pedagang sini nyesel pilih dia," ujar seorang pria kepada wartawan.



"Ini karena Ahok nih. Yang dibela paling yang itu aja (menyebut etnis)," ujar pedagang lainnya.



"Emang dia mau kasih makan anak bini gue apa? Nyesel gue pilih Jokowi, mending Prabowo," kata pedagang lain.



Tak hanya Jokowi dan Ahok, pedagang juga sempat memprotes media. "Ngapain liput-liput? Jangan ngomong sama wartawan. Paling enggak dibelain," seru yang lain.



Muhammad Sani (38), seorang pedagang ikan, mengatakan kecewa dengan penertiban tersebut. Sani menilai, pemerintah dan seluruh jajarannya tidak berpihak kepada rakyat.



"Kita nyari duit halal. Daripada suruh kita jadi pencuri. Ini masih hari raya Idul Fitri, lho. Harusnya disediain tempat dulu baru digusur," ujar Sani.



Sani mengaku, dia tidak menyalahkan pemimpin DKI atas masalah ini. "Saya netral, enggak peduli ini dari pemda atau apa, yang penting saya bisa usaha. Kalau begini yang ada nambah pengangguran. Emang mereka ngasih kita makan apa?" katanya kesal.



Sebelumnya, puluhan petugas Satpol PP menggusur PKL dan parkir liar di Jatinegara. Petugas memindahkan dan mengangkut lapak PKL yang dibiarkan teronggok oleh pedagang. Sementara itu, yang diselamatkan pedagang tidak diambil petugas. Puluhan petugas terlibat dalam penertiban tersebut.


















sumber : http://ift.tt/1qMIEGV

Wednesday, July 30, 2014

Turki Sampaikan Bantuan Medis untuk Gaza




GAZA– Bulan sabit merah Turki mengantarkan tiga kapal pengiriman obat-obatan ke Jalur Gaza, Selasa (29/7) lalu. Ketika mereka sampai di Gaza, ketiga kiriman itu diterima oleh bulan sabit merah Palestina.



“Kami telah menerima persediaan obat-obatan dari negara Turki,” kata penanggung jawab gudang bulan sabit merah Palestina, Safaa Hawar.



Hawar mengatakan, pasokan tersebut meliputi antibiotik, alat operasi, dan obat-obatan yang mengandung penisilin. Ia menambahkan, pengiriman dari Turki tiba di Gaza melalui penyeberangan Karam Abu Salem di bagian selatan Jalur Gaza.



Hawar menyebut kekurangan pasokan medis akut di rumah sakit Gaza dan pusat-pusat kesehatan disebabkan adanya peningkatan permintaan. Ini disebabkan terus meningkatnya jumlah korban serangan Israel di Gaza.



Sementara itu, Kementrian Kesehatan Palestina telah memeringatkan adanya bencana kemanusiaan di Jalur Gaza akibat kurangnya pasokan medis dan pemadaman listrik berulang. Sementara itu, Israel telah menggempur Jalur Gaza dengan bom udara yang sengit untuk menghentikan serangan roket Hamas.



Korban terus berjatuhan hingga hampir 1.200 orang meninggal dan lebih dari 7.000 luka-luka. Faksi perlawanan yang berbasis di Gaza terus menembakkan roket ke kota-kota Israel untuk menanggapi pemboman biadab yang tanpa henti tersebut.



Operasi militer Israel kali ini adalah serangan besar ketiga yang diproklamirkan oleh Yahudi di daerah padat penduduk di Gaza, yang merupakan rumah bagi 1,8 juta warga Palestina, selama 6 tahun terakhir. Pada 2008 dan 2009, lebih dari 1.500 warga Palestina meninggal dunia dalam operasi selama ini. (ROL)


















sumber : http://ift.tt/1ABr5vM

Pengamat Israel: Hamas Menang, Itulah Faktanya










Militer Israel jadi target Hamas, setidaknya sudah 110 tentara Israel tewas



TEL AVIV -- Seorang pengamat militer Zionis di koran Maarev, Ben Kasbet, menyerukan pemerintah Benjamin Netanyahu untuk segera mengakui kemenangan Hamas. Ini sangat penting menyusul kemenangan demi kemenangan Hamas dalam pertempuran selama 24 hari terakhir ini.



''Inilah kebenaran. Pemerintah Netanyahu dan Israel berada pada posisi yang sangat sulit beberapa hari ke depan,'' kata Kasbet pada surat kabar Maarev seperti dikutip Infopalestina.



Kasbet mengatakan serbuan Israel mendapat perlawanan signifikan. Gempuran demi gempuran menghantam Israel. ''Israel lari dari kondisi buruk kepada situasi yang lebih buruk lagi,'' katanya.



Sejak sebulan lalu, Israel tidak bisa memberikan kejutan. Bahkan, serangan demi serangan semakin menunjukkan keterpurukan Israel dan menjadikan negara tersebut semakin bobrok.



Oleh karena itu, kata Kasbet, Netanyahu harus mengakui kesalahannya telah melakukan agresi tanpa bisa memberikan solusi atau alternatifnya.



''Jika Israel tidak bisa membendung Hamas, maka inilah akhir dari Israel. Ia juga tidak akan bisa membendung Iran maupun Hizbullah di utara dan akan tampaklah kelemahan Zionis. Ia harus membayar mahal atas kenyataan ini,'' katanya.



Pengamat Zionis kemudian mengakhiri tulisanya,''kita jangan menipu diri sendiri. Jika kita tak punya kemampuan untuk menggempur Hamas hari ini, maka ke depan akan lebih sulit lagi dan akan jauh lebih berat lagi.'' (ROL)


















sumber : http://ift.tt/1uJhd2D

Demo KPK Dituduh Massa Bayaran, Ketua Progres 98 Tuding Rekayasa Wartawan Bayaran




Ketua Progres 98, Faizal Assegaf mengklarifikasi pemberitaan miring saat aksi demo di gedung KPK kemarin (30/7).



Seperti diberitakan sebelumnya, aktivis Progres 98 melakukan demo mendesak KPK agar menindaklanjuti laporan mengenai adanya dugaan praktik Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN) yang diduga dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri.



Aksi damai ini akhirnya berakhir dengan dibubarkannya massa oleh aparat polisi dan lima aktivis Progres 98 diciduk. (baca: Demo Desak KPK Usut Korupsi Jokowi, Aktivis Progres '98 Diciduk Polisi)



Selain berita tentang dibubarkannya demo ini, media juga memberitakan bahwa demo Progres 98 di KPK itu menggunakan massa bayaran.



Menanggapi berita miring ini, Ketua Progres 98 Faizal Assegaf membantah. Lewat akun facebooknya, Assegaf menuding ada oknum aparat dan wartawan bayaran yang sengaja mensetting berita kebohongan itu.



Berikut pernyataan lengkap Assegaf (link fb):



OKNUM APARAT POLDA METRO JAYA dan WARTAWAN BAYARAN dari media LIPUTAN6.COM menyebarkan berita kebohongan dengan memanfaatkan dua orang yang mengku demo bayaran. Tujuannya untuk membuat kampanye hitam kepada aksi damai Progres 98 di Gedung KPK sore hingga malam tadi, yang berakhir dengan penangkapan 5 aktivis Progres 98.



Diduga berita ini sengaja dibuat oleh Wartawan bayaran Polda dan pendukung Jokowi bernama Muhammad Ali (reporter liputan6.com). Inilah bukti di mana aparat polisi dan wartawan bayaran makin panik menghadapi tuntutan kami ke KPK untuk memeriksa Jokowi dan Megawati.




Kita punya dokumentasi foto dan visiul sejak aksi hingga ditangkap oleh aparat polisi. Besok kita akan ke kantor redaksi liputan6.com, meminta penjelasan lebih rinci dan akurat, kalau tidak bisa dibuktikan maka kita akan seret ke jalur hukum. Kemarin bikin fitnah tentang twitter Ahmad Dani, kini mulai panik lalu buat rekaysa berita fitnah dari liputan6.com yg merupakan corong Jokowi.... kampungan !


















sumber : http://ift.tt/1qpLZHk

Panik Gugatan Pilpres di MK, PKS pun Digoyang




PKS (Partai Keadilan Sejahtera) sekarang sedang jadi "bahan kecaman" fitnah para jokowers dan media cukognya, kecaman dan fitnahannya lebih parah dibanding sebelumnya yang cuma sekedar dibilang partai korup, partai sapi (walaupun setelah disidangkan KPK oknumnya tidak terlibat langsung, tapi cap sapi masih saja dilontarkan).



Nah sekarang, untuk memisahkan Prabowo Subianto dengan partai koalisinya, targetnya PKS, maka dibilang PKS itu Wahabi (aliran Islam garis keras), PKS sama dengan PKI, bahkan terbaru dimunculkan tulisan 'PKS Gerogoti Gerindra'.



Tujuannya sederhana, agar kekuatan Prabowo pecah, koalisi Merah Putih tidak solid lagi, dan fokus untuk gugatan pilpres di MK terpecah. Dan tujuan selanjutnya agar Koalisi Merah Putih di DPR tidak solid lagi, seperti yang ditunjukan pada paripurna DPR terakhir dimana Koalisi Merah Putih solid gol-kan RUU DM3. (FH/IS)


















sumber : http://ift.tt/1oNOrcr

Ungkap Dugaan Korupsi, WikiLeaks Sebut Megawati dan Laksamana Sukardi




Situs antikerahasiaan WikiLeaks merilis perintah pencegahan pemerintah Australia untuk mengungkap kasus dugaan korupsi para tokoh dan pemimpin Asia. Dari beberapa tokoh itu, nama mantan Presiden Megawati Soekarnoputri dan mantan menteri era Megawati Laksamana Sukardi ikut disebut WikiLeaks.



Dari pemberitaan sindonews , terdapat dokumen WikiLeaks tertanggal 29 Juli 2014 yang menyebutkan ada kasus dugaan korupsi multi juta dolar yang secara eksplisit melibatkan beberapa tokoh dan pemimpin Asia seperti Indonesia, Malaysia dan Vietnam, termasuk keluarga dan pejabat senior masing-masing negara itu.



“Perintah super untuk memerintahkan keamanan nasional (Australia) untuk mencegah pelaporan tentang kasus ini, oleh siapa saja. (Tujuannya) untuk mencegah kerusakan hubungan internasional Australia,” tulis WikiLeaks, Rabu (30/7/2014).



Kasus ini menyangkut dugaan korupsi multi juta dolar yang dibuat oleh agen dari anak perusahaan RBA Securency dan Note Printing Australia untuk mengamankan kontrak yang diduga meibatkan pemerintah Malaysia, Indonesia, Vietnam, dan negara-negara lain.



WikiLeaks menyebut ada 17 individu dalam kasus itu. ”Setiap Perdana Menteri Malaysia atau mantannya, Presiden Vietnam saat ini Truong Tan San, mantan Presiden Indonesia Megawati Soekarnoputri (yang juga dikenal sebagai Mega), mantan menteri era Megawati, Laksamana Sukardi, dan 14 pejabat senior lainnya,” lanjut dokumen WikiLeaks.



”Dan kerabat dari masing-masing tokoh negara, yang secara khusus tidak disebutkan namanya yang sedang dalam penyelidikan kasus korupsi,” imbuh dokumen itu.



Dokumen tersebut juga secara khusus melarang publikasi urutan tokoh-tokoh terkait oleh perwakilan Australia untuk ASEAN, Gillian Bird, yang baru saja ditunjuk sebagai Australia sebagai Duta Tetap untuk PBB. (Selengkapnya, data Wikileaks soal korupsi tersebut KLIK INI)


















sumber : http://ift.tt/1zxwmTu

KRISIS GAZA: Israel Bom Kamp Pengungsi PBB, AS Ragu Mengutuk




WASHINGTON -- Amerika Serikat memperlihatkan sikap mendua terkait aksi pemboman terhadap sekolah di Jalur Gaza yang dijadikan kamp pengungsi PBB.



Meski mengutuk serangan bom terhadap satu sekolah PBB di Jalur Gaza, Amerika Serikat menolak untuk menuding Israel sebagai pelaku.



"Amerika Serikat 'sungguh mengutuk' pemboman satu sekolah PBB di Jalur Gaza, yang dilaporkan menewaskan dan melukai orang Palestina yang tak berdosa, termasuk anak kecil dan pekerja kemanusiaan PBB," kata Juru Bicara Gedung Putih Eric Schultz kepada wartawan di dalam pesawat Air Force One dalam penerbangan ke Joint Base Andrews di luar Washington D.C.



"Kami sangat prihatin bahwa ribuan orang Palestina yang menjadi pengungsi di dalam negeri mereka, yang telah diseru oleh militer Israel agar meninggalkan rumah mereka, tidak aman di tempat yang dirancang oleh PBB sebagai tempat berlindung di Jalur Gaza," ia menambahkan.



Sedikitnya 16 orang tewas pada Rabu (30/7/2014) pagi, ketika sekolah yang dioperasikan oleh PBB sebagai tempat perlindungan di bagian utara Jalur Gaza dihantam serangan udara Israel, sehingga memicu kemarahan dari seluruh dunia.



Namun Schultz dan wanita Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Marie Harf menolak untuk menyebut nama Israel dalam serangan tersebut, dan malah menegaskan pentingnya "ketenangan dan penyelidikan segera untuk memastikan yang sebenarnya terjadi".



"Kami juga mengutuk mereka yang bertanggung jawab menyembunyikan senjata di instalasi PBB di Jalur Gaza," kata Schultz.



"Semua tindakan ini melanggar pemahaman internasional mengenai kenetralan PBB," lanjutnya.



Sebanyak 1.300 orang Palestina, kebanyakan warga sipil, telah meninggal sejak Israel melancarkan serangannya pada Selasa (8 Juli) untuk "menghentikan serangan roket ke dalam wilayah Israel oleh HAMAS", yang menguasai Jalur Gaza.



"Kami mula-mula dan pertama-tama percaya pada hak Pemerintah Israel dan kewajiban untuk mempertahankan warga mereka," kata Schultz.



"Tapi sebagaimana Anda juga katakan, kami telah sangat jelas bahwa Israel perlu berbuat lebih banyak untuk mempertahankan standardnya sendiri guna membatasi korban jiwa sipil," tegasnya. (news.bisnis.com)


















sumber : http://ift.tt/1xC25jK

Keputusan MK Bisa Batalkan Kemenangan Jokowi




Presiden RI 2014 terpilih, Joko Widodo (Jokowi) diminta untuk tidak menganggap remeh gugatan sengketa Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 yang telah diajukan oleh pasangan Capres-Cawapres 2014, Prabowo Subianto - Hatta Rajasa ke Mahkamah Konstitusi (MK).



Imbauan tersebut disampaikan Pengamat Politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah Jakarta, Pangi Syarwi Chaniago. Sebab menurut dia, pasangan Prabowo-Hatta hingga kini masih punya kemungkinan untuk menjadi pemenang Pilpres 2014, bukannya Jokowi-JK.



"Jokowi bisa terancam batal jadi presiden, kalau nanti MK menerima permohonan gugatan dari Prabowo-Hatta, dan malah justru memenangkan Prabowo-Hatta (di dalam gelaran Pilpres 2014)," kata Pangi kepada awak wartawan di Jakarta, Selasa (29/7).



Apalagi, tambah Pangi, putusan MK dalam permohonan gugatan hasil Pilpres 2014 itu bersifat final dan mengikat. Sehingga, jika terbukti ada atau terjadi kecurangan dalam proses Pilpres 2014, sebagaimana yang dipermasalahkan kubu Prabowo-Hatta, maka Jokowi otomatis bisa gagal jadi presiden.



"Kalau pihak Prabowo dengan mudahnya membuktikan masalah kecurangan yang dituduhkan dalam gelaran Pilpres 2014, maka Jokowi harus mewaspadai hal ini, karena putusan MK bersifat final dan mengikat, serta tak ada upaya hukum yang lainnya lagi," katanya menuturkan.



Dia menambahkan, gugatan hasil Pilpres 2014 yang diajukan oleh Prabowo-Hatta menjadi peringatan dini bagi pasangan Jokowi-JK. "Intinya Jokowi-JK ini janganlah sampai mengangap remeh pengajuan gugatan kecurangan Pilpres 2014 ke MK oleh kubu Prabowo-Hatta," kata dia. (Risman Afrianda/bus/skalanews)


















sumber : http://ift.tt/1oNBLSX

Didin Hafidhuddin: Shadaqah amal yang mulia, namun caranya jangan merendahkan




Ketua Umum BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional), KH Didin Hafidhuddin, menyatakan shadaqah merupakan amal yang mulia dan terpuji.



"Bershadaqah adalah amal yg mulia dan terpuji. Mengundang cinta Allah, cinta malaikat, dan cinta sesama," tulis beliau via akun twitternya @hafidhuddin pagi ini, Kamis (31/7/2014).



Namun, Guru Besar IPB ini juga mengingatkan bahwa dalam syariat Islam, perbuatan/amal yang baik juga harus dilakukan dengan cara-cara yang baik, yang sesuai dengan syariat Islam, termasuk dalam hal bershadaqah.



"Namun, caranyapun hrs terpuji dan mulia. Jangan bershodaqoh yg mengakibatkan penderitaan dan merendahkan martabat bagi penerimanya," tulis Didin.



"Sebagaimana dikemukakan dlm QS Al Baqarah ayat 264 yg berbunyi, "Hai orang2 yg beriman, jgnlah kamu merusak shadaqahmu dgn menyebut2nya dan menyakiti perasaan penerima, spt org yg menginfakan hartanya krn riya (pamer) kpd manusia & tdk beriman kpd Allah & hari akhir," lanjutnya.



Sebagaimana ramai diberitakan, kegiatan pembagian sedekah di kediaman Wapres terpilih (versi KPU) Jusuf Kalla, pada Selasa (29/7/2014) menimbulkan korban jiwa.



Selain menyebabkan satu orang tewas, acara open house di rumah JK juga menyebabkan tujuh orang harus dilarikan ke rumah sakit. Sebagian besar mengalami sesak napas karena kehabisan oksigen dan luka-luka setelah berdesak-desakan.



Korban tewas dalam open house di rumah JK, diketahui bernama Handika (11), warga Kelurahan Rappokalling, Tallo, Makassar. Korban diketahui datang ke kediaman JK yang berada di Jalan Haji Bau, Makassar, sekitar pukul 10 WIT.



Korban yang tewas akibat kehabisan napas dan terinjak-injak, kemudian dibawa ke RS Stella Maris, Makassar. Orang tua korban Muhammad Thalib dan Halwiyah histeris begitu mengetahui anaknye tewas.



Sementara tujuh warga yang mengalami luka-luka masih menjalani perawatan, termasuk satu orang yang harus dilarikan ke ruang bedah RS Stella Maris.



Rusuh dan jatuhnya korban saat pembagian sedekah tidak kali ini saja terjadi, yang paling mengenaskan adalah peristiwa 2008 yang dikenal dengan sebutan 'Zakat Maut' Pasuruan yang menimbulkan korban 21 jiwa meninggal hingga akhirnya pihak penyelenggara divonis hukuman tiga tahun penjara.



Peristiwa-peristiwa ini seyogyanya menyadarkan semua pihak bahwa pembagian dan penyaluran zakat/shadaqah akan lebih baik, maslahat dan sesuai syariat apabila disalurkan lewat lembaga-lembaga zakat.


















sumber : http://ift.tt/XhiC1n

Organisasi Yahudi AS Sebut Erdogan Pemimpin Anti-Israel Paling Ganas di Dunia




The American Jewish Congress yang berbasis di New York mengatakan dalam sebuah surat kepada Erdogan pekan lalu bahwa Erdogan telah menjadi “pemimpin anti-Israel yang paling ganas” di dunia.



Seperti diberitakan islampos, Organisasi ini pun meminta agar Erdogan mengembalikan penghargaan yang pernah diberikan kepada Erdogan tahun 2004 saat Turki ikut ambil bagian untuk menengahi perdamaian antara Israel dan Palestina saat itu.



Menanggapi pernyataan dari organisasi paling berpengaruh di AS itu, Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan dengan senang hati mengembalikan penghargaan yang diberikan kepadanya oleh asosiasi Yahudi-Amerika satu dekade lalu. Dalam sebuah surat yang dirilis pada hari Selasa (29/7/2014), Erdogan juga meminta kelompok Yahudi di AS itu mengutuk kebijakan pemerintah Israel.



“Perdana Menteri Erdogan akan dengan senang hati mengembalikan penghargaan yang diberikan pada tahun 2004,” tulis Serdar Kilic, Duta Besar Turki di Washington, dalam surat yang ditujukan kepada Presiden The American Jewish Congress Jack Rosen.



Kantor Erdogan merilis salinan surat ke media, menggambarkannya sebagai tanggapan resmi Turki.



“Tidak adanya penghargaan ini tidak akan mencegah Perdana Menteri Erdogan dari memerangi terorisme dengan tegas. Ia akan tetap bekerja menuju solusi damai dari konflik Israel-Palestina dan menjunjung tinggi keselamatan dan kesejahteraan komunitas Yahudi di Turki,” surat itu melanjutkan.



Surat terbuka Rosen kepada Erdogan mengutip komentar sang pemimpin Turki baru-baru ini bahwa Israel telah “melampaui Hitler dalam hal barbarisme” terkait serangan terhadap Gaza.


















sumber : http://ift.tt/UMlAsV

Rakyat Gaza, Keajaiban Dunia




Kendati korban jiwa sudah menembus angka 1000 syuhada, tak terdengar suara rakyat Gaza yang memaki-maki HAMAS dan Jihad Islam. Bahkan di kala Israel menyebar propaganda bahwa faksi perlawanan adalah teroris lalu merayu menggelontorkan 50 milyar US, rakyat Gaza malah makin cinta terhadap perjuangan HAMAS dan Jihad Islam.



Ya. Tak ada satupun gerakan perlawanan yang sukses, melainkan didukung secara full oleh rakyatnya yang sekaligus menjadi tulang punggung, bahkan penguat tekad perlawanan dan jihad melawan penjajah. Rakyat Gaza membuktikan segalanya. 8 tahun diintimidasi dengan rudal, pesawat tempur, pembunuhan terencana, hingga pemiskinan sistemik, namun rakyat Gaza malah menjadi suplier mujahidin tersolid abad ini. Taat dengan satu komando. Bahkan menjadi bagian dari HAMAS dan Jihad Islam sebagai kemuliaan, dunia dan akhirat. Sehingga semua berlomba memberikan donasi nyawa dan raga terbaik. Demi tercapainya kemerdekaan hakiki bangsa Palestina.



Rakyat Gaza mengajarkan dunia soal makna sabar, pengorbanan (tadhiyah), dan harga dari sebuah kemerdekaan. Ratusan bahkan ribuan orang tampil di TV, radio, direkam di Youtube. Mereka bangga jika ada salah satu anggota keluarganya telah gugur sebagai syahid, mengharap ridha Allah semata. Malah ratusan orang rakyat Gaza yang terluka sejak 20 hari serangan bejat Israel, mereka menolak dievakuasi ke Mesir untuk berobat. Semua disebabkan, mereka paham, Mesir kini sudah bagian dari rezim Israel yang tak peduli dengan nasib bangsa Palestina. Pasien-pasien korban perang, bukannya diobati atau dirawat dengan mulia, tapi malah diinterogasi dan disiksa, agar kemudian membocorkan rahasia perlawanan pejuang-pejuang HAMAS-Jihad Islam.



Jadi, rakyat Gaza mengajarkan pada dunia Islam dan dunia keseluruhan. Ada nilai hakiki yang patut dicari. Materi-jabatan-pangkat-kedudukan-harta benda-kekayaan. Semua hanyalah buih-buih yang tak ada nilainya di sisi Allah dan kehidupan akhirat, jika tidak dimaksimalkan untuk membela agama Allah. Rakyat Gaza pantas berbangga. Sebab mereka kini menjadi soko guru dunia dalam masalah HAM, amnesti internasional, demokrasi, dan kemerdekaan. (Nandang Burhanudin)



*sumber: http://ift.tt/Xh4QMj




















sumber : http://ift.tt/1uIq98j

Agar Tidak Putus Asa




Putus asa akan menghampiri kita saat kita menempuh perjalanan yang panjang atau mendapatkan kegagalan dari perjalanan-perjalanan yang kita tempuh. Bagaimana agar kita tidak putus asa?



Mari kita ibaratkan perjalanan panjang seperti lari marathon. Anda pernah marathon? Yang kita rasakan pada saat kita sedang berlari dalam jarak yang jauh ialah keinginan segera berhenti, minum, dan beristirahat. Lalu mengapa tidak berhenti? Jika Anda berlari atas inisiatif sendiri, kemungkinan Anda berhenti akan lebih besar ketimbang seorang atlit yang sedang berlomba. Mengapa? Karena imbalan yang akan didapat lebih menarik dan lebih jelas. Kalau dia tidak sampai, bukan hanya tidak akan mendapatkan juara, tetapi juga malu. Jadi agar Anda tidak putus asa, maka Anda harus memiliki tujuan yang sangat menggairahkan Anda dan jelas.



Mungkin saja, saat kita berlari, kita tidak ingin untuk berhenti. Tetapi akhirnya berhenti juga karena kita sangat kelelahan. Dengan kata lain energi kita sudah terkuras habis. Seorang atlit tidak akan mudah kelelahan karena dia memiliki energi yang cukup. Energi yang tentu saja didapat dari latihan yang cukup dan makanan yang dikonsumsinya. Begitu juga jika kita tidak ingin cepat putus asa maka kita harus memiliki energi yang cukup. Baik energi dalam arti sebenarnya, maupun energi dalam arti motivasi.



Gagal lagi, gagal lagi, dan gagal lagi. Hal seperti ini pun akan memungkinkan kita putus asa. Anda telah mencoba, Anda telah bersabar, dan Anda telah berusaha, namun kegagalan dan kegagalan yang menemui Anda. Keadaan seperti ini bisa diibaratkan seperti sesorang yang sedang mencari suatu tempat tetapi tidak mengetahui harus lewat mana.



Jika jalan yang Anda ketahui sedikit, maka Anda akan cepat berhenti karena tidak ada jalan lagi yang bisa ditempuh. Tetapi jika Anda mengetahui banyak jalan, maka Anda mencoba jalan yang lainnya sampai menemukan jalan yang benar. Semakin banyak jalan yang Anda ketahui dan energi Anda masih cukup maka kemungkin untuk bergerak terus masih sangat memungkinkan.



Jalan yang dimaksud disini adalah ide. Saat Anda gagal dengan satu ide, maka Anda bisa mencoba ide yang lain. Ide tersebut bisa Anda dapatkan baik dari ide sendiri maupun ide dari orang lain. Agar bisa menghasilkan ide sendiri maka diperlukan kreativitas. Sementara untuk mengetahui ide dari orang lain, maka yang diperlukan adalah menuntut ilmu.


















sumber : http://ift.tt/1s4xo7d