Mengutip kabar yang ramai di media sosial sejak Rabu (20/8/2014), ternyata di negara kita sudah ada warung khusus 'wong cilik' fakir miskin dan kaum dhuafa.
Dalam pemberitaan itu, dikatakan bahwa bila kita tidak punya uang untuk makan, silakan mampir ke warung tersebut. Pengunjung boleh mengaajak istri, suami, anak, tetangga, teman, atau siapa saja yang membutuhkan makan, tetapi terkendala uang.
“Silakan, pesan menu apa saja yg kita mau, dan tersedia di situ. Tak akan dimintai bayaran sepeserpun,” ungkap status di halaman Facebook, pada Rabu (20/8).
“Atau jika kita punya uang, apakah itu seribu perak, duaribu perak, silakan.. masukkan uang tsb ke tempat yg sudah disediakan. Semuanya akan dilayani dg sepenuh hati,” tambahnya.
Pengunjung tidak perlu khawatir. Menu masakannya cukup beragam. Ada ayam opor, nasi megono, telur bacem, telur ceplok, sampai daging rendang.
Buka setiap hari, Warung Shodaqoh beroperasi mulai pukul 06.00-09.00 WIB, yang berlokasi di Alun-alun Kota Pekalongan.
Setiap hari, banyak saudara-saudara kita yang berprofesi sebagai tukang becak, kuli panggul, pengemis, dan sebagainya, makan disana.
Warung tersebut dibuka dan dibiayai oleh seseorang yang mengaku sebagai ‘Hamba Allah’. Tujuannya, untuk membantu orang-orang yang kekurangan. Ia jg ingin mengembalikan fungsi alun-alun sebagai tempat favoritnya rakyat kecil. Dengan begitu, rakyat kecil bisa ikut menikmati makanan murah bahkan gratis di kawasan alun-alun. Maasyaa Allah.
Tentu ini juga sekaligus menyentil orang-orang kaya, para pejabat, atau siapapun, untuk ikut terketuk hatinya membantu orang-orang miskin. Semoga jiwa dermawan pendiri Warung Shodaqoh menginspirasi kita untuk selalu berbagi kepada sesama yang membutuhkan. (adibahasan/arrahmah.com)
sumber : http://ift.tt/1q8l4lO
No comments:
Post a Comment