Friday, March 21, 2014

Ketika Impian Da'wah Menjadi Nyata




by @nastarabdullah



Semalam saya buka-buka laptop dan menemukan foto ini (foto Ahmad Heryawan Gubernur Jawa Barat melantik walikota Bandung Ridwan Kamil dan Mang Oded -red). Mungkin akhir-akhir ini saya terlalu melankolis tapi foto ini membuat saya tertegun sejenak sebelum kemudian penglihatan mulai kabur karena dibanjiri air mata haru.



Kira-kira, 30 tahun yang lalu saat generasi awwalun memulai segalanya di negeri ini tanpa apa-apa selain kerpercayaan pada janji Allah, pernahkah terfikir bahwa suatu hari apa yang ada di foto tersebut benar-benar akan terjadi?



Apakah setidaknya gambaran itu yang ada dalam visi Ustadz Rahmat Abdullah yang dulunya mengawali pekerjaan ini di ruangan ruangan sempit berukuran 3x4, boro-boro digedung-gedung pemerintahan, alih alih di GBK Senayan. Apakah pernah terbayang oleh beliau bahwa suatu hari para pendukung da'wah akan meluap-luap memenuhi stadion sebesar Gelora Bung Karno.



Saya mengenal dunia tarbiyah saat da'wah ini sudah memasuki ranah parlemen, tak lagi mendapati pengajian yang diadakan sembunyi-sembunyi. Namun satu hal yang saya tau, untuk sampai pada titik ini para pendahulu kami telah mengorbankan banyak hal.



Teringat pesan Presiden PKS Anis Matta di Jakarta beberapa waktu yang lalu, "Keyakinan adalah modal utama yang bisa membuat seseorang bekerja total walau dibawah tekanan sekeras apapun."



Pasti KEYAKINAN itulah yang membuat generasi awwalun berhasil melewati tantangan setiap marhalah (tahapan), terus berputar bersama roda da'wah, merasakan seluruh getaran dan goncangannya.



Saat ini kita boleh diprediksikan akan kalah, hasil survey manapun boleh bilang posisi kita jungkir balik, saudara-saudara yang tak sepaham boleh mencaci maki bahkan mengkafirkan kita, silahkan seluruh media massa memarginalkan kerja-kerja kita. Asal kita tidak kehilangan keyakinan pada janji Allah.



30 tahun yang lalu, Para Asatidz memulai dengan jumlah mereka yang sedikit, dana yang sangat terbatas. Namun atas izin Allah, da'wah akhirnya sampai juga di titik ini, saat kita sudah memiliki puluhan kepala daerah, memimpin setidaknya seperempat jumlah penduduk Indonesia.



Maka kelak akan ada masanya, akan ada masanya kita bisa memimpin negeri ini secara utuh, mengubahnya menjadi Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur. Akan ada masanya.



Jaga Keyakinan Kita



*19 hari jelang pemilu. Hanya ada satu kata : ALL OUT!










sumber : http://ift.tt/1jddfJX

No comments:

Post a Comment