POLITIK ANTI-KORUPSI *
Politisasi lembaga anti-korupsi telah berlangsung sejak lama. Nasution dulu menggunakan PARAN (Panitya Retooling Aparatur Negara) untuk menghantam lawan-lawan politiknya, termasuk untuk melakukan konsolidasi perlawanan terhadap Soekarno. PARAN adalah lembaga penyelidik anti-korupsi pada zaman itu. Karena gerakan politik Nasution untuk menjatuhkan Soekarno semakin verbal dan kasar, pada awal 1964 Soekarno membubarkan PARAN. Sebagai gantinya, dia membentuk KOTRAR (Komando Tertinggi Retooling Aparatur Revolusi). Lembaga ini juga adalah lembaga penyelidik anti-korupsi. Ketuanya siapa lagi kalau bukan Yani, musuh besar Nasution.
Ya, korupsi adalah kejahatan besar. Tapi memperalat lembaga anti-korupsi untuk kepentingan politik, seringkali menyembunyikan kejahatan yang jauh lebih besar. Kita harus mengawasi kedua-duanya, Pemirsa!
#repost #statuslama
*dari wall fb Tarli Nugoro
sumber : http://ift.tt/15yqRd7
No comments:
Post a Comment