Monday, November 30, 2015
Sejalan Erdogan, Jokowi: Teror Paris Tak Ada Kaitan dengan Agama dan Ras Apa pun
Jokowi: Teror Paris Tak Ada Kaitan dengan Agama dan Ras Apa pun
Paris - Presiden Jokowi berbicara di hadapan kepala negara peserta Conference of Parties (COP) 21 atau KTT Perubahan Iklim. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menyampaikan ucapan belasungkawa atas tragedi Paris yang terjadi beberapa waktu lalu.
"Duka cita kami yang dalam atas aksi teror di Paris tanggal 13 November 2015, yang menelan korban sipil yang tidak berdosa," ujar Presiden Jokowi di ruang Loire area Parc des Expositions du Bourget, Senin (30/11/2015).
Presiden Jokowi memulai pidatonya pukul 16.45 waktu setempat atau pukul 22.45 WIB. Ungkapan terkait peristiwa teror di Paris menjadi pembuka dalam pidato Jokowi.
Sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia menegaskan bahwa Islam mengajarkan perdamaian. Islam, lanjut Jokowi, juga mengajarkan toleransi.
"Tindakan teror tersebut tidak ada kaitannya dengan agama, bangsa dan ras apapun," ungkapnya.
Hadir dalam acara ini sekitar 150 kepala negara. Masing-masing kepala negara menyampaikan pandangannya tentang komitmen perubahan iklim.
Peristiwa teror di Paris terjadi pada tanggal 13 November 2015 di hari Jumat. Penembakan brutal disertai aksi bom bunuh diri tersebut menewaskan sedikitnya 132 orang dan ratusan korban luka-luka. (ega/bag)
Sumber: detikcom
***
Pernyataan Presiden Jokowi ini sejalan seperti yang disampaikan Presiden Erdogan saat pidato penutupan KTT G20, 16 November lalu di Antalya Turki.
Starting his speech with condemning the recent terror attacks in Paris, Erdogan said that "Terrorism has no religion, ethnicity, nationality or region and it is an insult against humanity to link terrorism with any religion."
Mulai pidatonya dengan mengutuk serangan teror baru-baru ini di Paris, Erdogan mengatakan bahwa "Terorisme tidak memiliki agama, etnis, kebangsaan atau wilayah dan itu merupakan penghinaan terhadap kemanusiaan untuk menghubungkan terorisme dengan agama apapun."
http://ift.tt/1OAC92G
sumber : http://ift.tt/1IkwJcF
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment