Masjid-masjid di kota Aden, Yaman, mengobarkan seruan jihad bagi warga kota untuk menghadapi serangan Houthi yang tengah berusaha merebut kota itu.
Melalui pengeras suara seruan jihad dikobarkan meminta penduduk agar terlibat bertempur melawan Syi'ah Houthi,
"Allahu Akbar! Mari kita berjihad!"
Menurut seorang warga, para militan Houthi terlibat bentrokan bersenjata dengan pejuang lokal di pusat kota Aden pada hari Rabu (8/4), masjid-masjid kemudian menyerukan panggilan jihad. Akibat pertempuran ini, beberapa rumah terbakar karena dihantam roket, dan membuat warga tidak berani keluar rumah.
Para pejuang lokal juga menyatakan bahwa Houthi dan sekutunya telah diusir dari wilayah Aden utara, dimana diyakini akan memotong jalur logistik Houthi ke Aden.
Menurut seorang pejuang setempat, Yasser Mahmoud, bahwa Houthi telah dipukul mundur dari Dar Saad. Ia juga menyebut sebanyak 22 militan Syi'ah Houthi tewas ketika sebuah tank dan kendaraan lapis baja dihancurkan.
Houthi bersama sekutunya, para loyalis Abdullah Saleh, menyerbu Aden dengan berbagai tank dan kendaraan lapis baja. Mereka juga dilaporkan memasang sniper untuk menarget siapapun tanpa pandang bulu di kota ini. Gedung dan bangunan menjadi sasaran acak tembakan roket Houthi dan amunisinya, yaitu di distrik Mualla, pusat kota Aden. (Reuters/risalah)
*Foto: Aden menjadi kota mati akibat invasi Houthi menyerang posisi pemerintah Yaman (courtesy BBC)
sumber : http://ift.tt/1ChNcpo
No comments:
Post a Comment