Thursday, December 31, 2015
[Testimoni Kesehatan] Bertahun-tahun Hidung Tersumbat, Sembuh dengan Obat Tetes AFRIN
[2016]
Selamat pagi baru,
hari baru,
tahun baru.
Gak tahan untuk sharing...
Setelah bertahun-tahun punya problem hampir setiap pagi hidung tersumbat (entah karena sinus, radang atau alergi dingin), kini tuntas sudah.
Dokter memberi obat tetes ini, "Afrin". Cukup sekali tetes, nafas langsung plong.
Alhamdulillah... silakan coba. Saya dapat atas rekomendasi dokter. Namun melihat labelnya yang bertanda biru, saya kira bisa dibeli bebas.
Recommended bagi kawan-kawan yang punya keluhan serupa.
(Joko Santoso HP)
*Sumber: fb
sumber : http://ift.tt/1MJPQrM
Merenungi Hatta dan Natsir: Refleksi Bagi Pemimpin Pergerakan
Oleh: Ali Wardhana
Alumni KAMMI dan Pegiat Komunitas Borneo Masa Depan
Memperbincangkan masalah moralitas dalam politik barangkali bagi kebanyakan orang adalah sesuatu yang absurd. Sesuatu yang langka atau barangkali mustahil. Pandangan demikian tidaklah salah jika dikaitkan dengan kejadian-kejadian yang kerap menjadi perbincangan di berbagi media. Misalnya, korupsi dan gaya hidup mewah berfoya-foya seakan melekat dikehidupan dunia para politikus.
Namun menilik kehidupan di era awal kemerdekaan, politik bagi beberapa “anak-anak pergerakan” adalah pengabdian, ada juga berpendapat berpolitik merupakan titipan amanat yang mesti dipertanggungjawabkan. Politik bukan semata alat mengejar kekuasaan semata. Namun dari sisi dimensi moral terwujud sebagai sikap maupun perilaku individu. Dua tokoh Moehammad Hatta dan Moehammmad Natsir, sekian dari beberapa pemimpin teladan yang memberikan keteladanan pada era kepemimpinan mereka. Sosok bersahaja itu mampu membuktikan bahwa moralitas dan politik dapat berdampingan dan menyatu dalam kepribadian dan sikap politiknya sehari-hari, mereka manusia yang yakin akan pikirannya bahwa
"Pemimpin berarti suri teladan dalam segala perbuatannya...."
Lihat saja bagaimana mudahnya bagi Hatta melepaskan jabatan prestisius sebagai wakil presiden ketika kekuasaan dianggapnya telah jauh menyimpang dari tujuannya. Ia dengan mudah menghapus segala tata rias kuasa didirinya, melepaskan berbagai fasilitas negara, menanggalkan segala kemudahan yang diberikan oleh negara, sebuah jabatan yang saat ini kerap diburu dan dipuja-puja.
Hatta juga memperlihatkan kepada mata dunia bahwa kepemimpinan tak selalu diiringi dengan kemewahan. Hatta membuktikan ia adalah sosok negarawan yang tak mengambil kesempatan dengan kekuasaannya untuk menumpuk harta kekayaan. Semasa hidupnya ia pernah tak mampu membayar tagihan listrik rumahnya hingga Bung Hatta sampai berkirim surat ke Gubernur Ali Sadikin untuk meminta pemotongan tagihan.
Lalu siapa yang tak terharu dengan kisah teladan Hatta dengan sepatu Bally yang ia idam-idamkan, yang hingga akhir hayatnya Hatta tak mampu membelinya. Hatta hanya bisa manyimpan potongan iklan sepatu Bally idamannya didalam dompetnya, penyebabnya uang tabungan sang proklamator selalu tak cukup untuk disisihkan karena ia lebih memilih menghabiskan untuk membiayai keperluan rumah tangganya dan membantu membantu orang-orang kesusahan yang dikenalnya. Padahal dengan kekuasaannya saat itu ia bisa membeli lebih dari sepasang sepatu Bally, tapi tidak dengan Hatta, ia memiliki moralitas yang kuat terhadap model kepemimpinan yang diyakininya.
Tidak berbeda dengan Hatta, sosok Moehammad Natsir tak kalah teladannya, Moehammad Natsir bukan pengusaha, bukan orang kaya. Moehammad Natsir tiga kali menjadi Menteri Penerangan dan sekali menjadi Perdana Menteri, bukan untuk mencari uang atau memperkaya diri. Bahkan George McTurman Kahin, salah seorang Guru besar Universitas Cornell Amerika yang kenal dengan Natsir sempat terheran-heran dengan kesederhanaan seorang Natsir, hingga baju yang dikenakannya saat menjabat sebagai Menteri adalah baju yang penuh dengan tambalan.
Dan yang sungguh luar biasa semasa menjabat sebagai pejabat ia hanya memiliki dua setel kemeja di saat masa jabatannya habis. Natsir meninggalkan kantor kementeriannya pulang menuju rumah dengan mengayuh sepeda berboncengan dengan supirnya. Mobil dinasnya langsung diserahkan saat itu juga kepada negara.
Negara kita sebenarnya surplus keteladanan, tidak hanya dua sosok anak bangsa tersebut, ada sosok-sosok lain yang keteladanaannya pantas dicatat dengan tinta emas, sebut saja Jenderal Hoegang sang perwira polisi dan Baharuddin Lopa mantan Jaksa Agung yang terkenal dengan integritas dan keteladanannya sebagai pejabat negara.
Mengulas cerita keteladanan dua sosok manusia besar tersebut hanya akan melahirkan dua rasa didalam diri kita, yaitu rasa kagum dan rasa kecewa.
Kagum bahwa bangsa kita pernah memiliki sosok politikus sederhana. Integritas mereka menjadi pandu pandang dan sentrum dari setiap sikap dan kebijakan-kebijakan mereka. Kecewa, karena hari ini sulit rasanya melihat sosok keteladanan mereka pada pemimpin-pemimpin disekitar kita. Kemewahan seakan jadi syarat pertama kepemimpinan mereka.
Tapi semoga mengulas keteladanan sepenggal kisah mereka juga adalah sebuah tuntutan; tuntutan kepada generasi-generasi kita bahkan ada tanggung jawab kita untuk mencontoh sikap-sikap baik mereka dan mengilhami pikiran-pikiran kita.[]
sumber : http://ift.tt/1NY4Cgp
Rahasia Nabi Sabdakan Berlatih Renang-Memanah-Berkuda, Perang Akhir Zaman Senjata Manual
By: Nandang Burhanudin
(1) Ketika membaca fakta di balik fenomena krisis Syam (Syiria, Libanon, Palestina). Kita akan dibuat bingung. Ada apa di balik berkumpulnya 15 negara kuat dunia di Laut Mideterania.
(2) Rusia, AS, UE, Israel, Iran berada dalam satu kubu dalam operasi menghancurkan Islam dan umatnya. Seakan semua menjalankan satu komando, entah dari siapa.
(3) Satu hal yang pasti. Mereka mengimani hadis-hadis Akhir Zaman. Melakukan penelitian. Menyiapkan anggaran. Membuat rekayasa. Menciptakan produk. Ternyata banyak peristiwa besar di abad 21 ini yang telah diprediksikan oleh Rasulullah saw terjadi.
(4) Berbagai fenomena dan kejadian-kejadian besar di sepanjang abad 20 -21 semakin menambah daftar bukti atas kebenaran nubuwat beliau. Hanya keimanan yang bisa membuat kita tenang dan melakukan persiapan.
(5) Nubuwat tentang kedatangan Amerika yang akan menguasai minyak-minyak Saudi, tentang Invasi Bani Qanthura ke negeri Bashrah, tentang boikot bangsa Rum atas Iraq, Mesir dan Damaskus. Semua telah terjadi.
(6) Juga tentang perang umat Islam melawan India, tentang Palestina yang akan menjadi bumi ribath hingga akhir zaman, tentang kemunculan ashhabu rayati suud dari Khurasan. Tentang murtadnya bangsa Arab di akhir zaman, yang dimulai dari Emirates Arab. Sebaliknya, Turki kembali ke pangkuan Islam.
(7) Yang masih kita tunggu adalah Nubuwwat tentang malhamatul kubra -perang terdahsyat umat Islam melawan Eropa dan sekutunya- yang akan terjadi setelah kemunculan Al Mahdi. Amerika dan Eropa akan binasa dan menjadi wilayah Islam. UE, AS, Rusia dihancurkan. Otomatis, Israel binasa.
(8) Disebutkan dalam Kitab Zakaria (89/13), bahwa sebagian besar bangsa Yahudi akan mati dalam perang Armageddon dan dua pertiga dari mereka akan musnah. Sedangkan dalam kitab Zagiyal (12/39) disebutkan: “Akan berlangsung tujuh bulan sehingga rumah Israel berhasil mengubur mereka (orang-orang mereka yang terbunuh) sebelum membersihkan bumi”.
(9) Sebutan Armageddon sebenarnya tidak ada dalam Hadis. Hanya disebut dalam penelitian Kristen dan Ahli Kitab. Menurut bahasa Ibrani, Ar berarti gunung atau bukit. Mageddo adalah nama sebuah lembah di Palestina. Sebuah tempat yang cukup strategis dari segi peperangan. Perang ini juga dikatakan sebagai perang terakhir dengan menggunakan seluruh kekuatan berbagai peralatan senjata modern yang canggih.
(10) Bukit tersebut diprediksi adalah dataran tinggi Golan. Awalnya milik Syiria dan kini dikuasai Israel. Di sini sebabnya, mengapa Israel mati-matian mempertahankan Assad. Sebab Israel paham. Dataran tinggi Golan, ibarat puncak gunung di atas Bandung. Israel sangat mudah jadi target.
(11) Mungkin perang itu adalah Perang Dunia ketiga yang disebut-sebut sebagai Perang Nuklir. Setelah PD III ini berlangsung. Maka peperangan berlanjut dengan senjata manual: panah, kuda, tombak. Pemenangnya adalah siapa yang memiliki nafas panjang.
(12) Maka terjawab sudah. Rahasia baginda mewajibkan umatnya belajar dan mengajarkan renang, memanah, dan berkuda.
(13) Di sini pula. Mengapa Yahudi merusak generasi muda Islam dengan game, mainan, dan olahraga yang tidak ada kaitannya dengan ketangkasan.
(14) Terjawab pula. Negara mana dan elemen Islam mana yang kini paling siap menghadapi perang akhir zaman. Hanya semua mengalami tempaan di tahun-tahun penuh tipu daya seperti disabdakan baginda.
(15) Mungkin bukan generasi kita. Tapi tugas kita mempersiapkan generasi. Bersiap siagalah!
sumber : http://ift.tt/1kxbqtc
Fahri Hamzah: Popularitas Prabowo Sekarang Jauh Diatas Jokowi, 2016 Ujian Bagi KMP
PRESS RELEASE
2016: UJIAN BAGI KMP dan DPR
Sejak awal, cukup banyak yang ragu apakah KMP atau Koalisi Merah Putih bisa bertahan lama. Sejak dideklarasikan sebelum pilpres 2014, sinisme berkata, "Kalau Prabowo menang KMP bertahan, tapi kalau Prabowo kalah KMP habis."
Alhamdulillah setahun setelah KMP menguasai DPR dan MPR, koalisi masih bertahan, tetapi akhir 2015 lalu KMP menunjukkan gejala melemah.
Maka, tahun 2016 ini adalah tahun ujian besar bagi KMP. PAN sudah jelas mengumumkan bergabung dengan pemerintah meski menyatakan tetap di KMP. Sementara itu partai Demokrat dan PKS dalam kasus persidangan ketua DPR di MKD secara bulat mendukung koalisi pemerintah. Yang bertahan di garis KMP hanya Golkar, Gerindra dan PPP. Sementara pemerintah masih menggantung nasib Golkar dan PPP di kementerian hukum dan HAM.
Maka apakah KMP masih relevan? Publik harus terus diyakinkan bahwa membangun kekuatan penyeimbang di luar pemerintahan adalah jalan demokrasi yang niscaya. Sebab jika semua kekuatan politik masuk dalam pemerintahan maka akan tercipta oligarki kekuasaan yang berbahaya.
Oleh sebab itu, ikhtiar membangun legislatif yang kuat adalah ikhtiar yang mulia yang akan memberikan efek keseimbangan dan sistem keseimbangan (check and balance) dalam tubuh organisasi negara. Ikhtiar KMP untuk membangun kekuatan penyeimbang harusnya didukung oleh segenap masyarakat khususnya masyarakat sipil yang percaya dengan logika demokrasi.
Tidak akan ada Demokrasi yang sehat jika tradisi legislatif tidak berkembang. Keinginan kelompok KMP untuk membangun parlemen yang modern harusnya didukung karena parlemen modern adalah jaminan bagi daulat rakyat agar pengawasan publik pada pemerintahan bisa berjalan efektif. Jika parlemen dibiarkan lemah maka hegemoni kekuasaan eksekutif akan melahirkan korupsi dan penyimpangan besar-besaran.
Dalam banyak contoh yang sudah nampak tapi jarang diapresiasi jelas bahwa kerja DPR dalam pengawasan sangat efektif. Pansus angket misalnya yang pernah dipakai dalam berbagai kasus (dulu Century dan sekarang Pelindo II) jelas menunjukkan bahwa kerja korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan eksekutif yang dibungkus rapi dalam kebijakan akhirnya bisa dibongkar.
Di depan ada kasus Freeport yang sedang diusulkan agar DPR membuat pansus angket. Pansus FREEPORT akan menjadi metode pembuktian lain yang akan mengungkap bagaimana cara kekuasaan digunakan secara tidak bertanggungjawab. Tapi apakah masyarakat sipil dan media masa akan mendukung? Inilah tantangan DPR 2016 agar media dan masyarakat sipil justru menjadikan DPR sebagai mitra dalam mengawasi pemerintahan yang semakin besar.
Memang, periode 2014-2015 penuh goncangan yang bahkan menyebabkan ketua DPR justru terjungkal. Tetapi tahun 2016 harus menjadi momentum untuk menjawab tantangan bahwa KMP yang masih menguasai sebagian besar porsi cabang kekuasaan legislatif terutama DPR RI akan melampaui keraguan untuk menciptakan keseimbangan dalam trias politika agar sistem kendaraan berkarya secara lebih sempurna.
Keyakinan awal para pimpinan KMP harus dikuatkan kembali bahwa membangun kekuatan penyeimbang legislatif adalah sebuah kemuliaan yang sama saja dengan memimpin eksekutif.
Apalagi karena Pilpres 2019 akan dimulai lebih awal bersama pemilu legislatif dan popularitas Prabowo saat ini berada jauh lebih tinggi dari calon lain, termasuk presiden Jokowi.
FAHRI HAMZAH
Sekretaris Harian KMP
___
dari fb Fahri Hamzah (31/12/2015)
sumber : http://ift.tt/1OvmYVp
LUKISAN KEHIDUPAN
Oleh: Abdullah Haidir, Lc
{Seseorang akan menjadi pembicaraan orang-orang sesudahnya,
Maka jadilah bahan pembicaraan yang baik bagi orang yang mendengarnya}
Kita tentu pernah melihat sebuah lukisan yang indah, katakanlah tentang lukisan sebuah pemandangan. Sering kita terkesima dan terpana dengan lukisan seperti itu, komentar-komentar takjub dan apresiasi positif reflek terlontar dari mulut-mulut kita.
Tapi yang patut kita sadari adalah bahwa sesungguhnya yang membuat menarik bukan sekedar pemandangannya, tetapi kemampuan orang yang melukiskannya. Dengan objek pemandangan yang sama, jika dilukis oleh orang yang bukan ahlinya, tentu akan berbeda pula sikap dan apresiasi kita terhadap lukisan tersebut.
Kehidupan kita ini, pada dasarnya merupakan ‘pemandangan’ yang akan terekam bak sebuah lukisan. Bolehlah hal tersebut kita katakan sebagai ‘Lukisan Kehidupan’. Dan kitalah yang telah Allah tetapkan untuk menjadi pelukis bagi kehidupan kita sendiri. Maka, langkah kaki, lenggang tangan, lidah yang terucap, sejurus pandangan mata, pendengaran telinga dan gerak semua organ tubuh kita, tak ubahnya bagaikan kuas yang sedang menari-nari di atas kanvas kehidupan. Itulah arti dari hari-hari yang kita lalui dalam kehidupan ini.
Oleh karena itu, kini masalahnya bukan lagi apakah kita seorang maestro pelukis terkenal macam Picasso dan Afandi atau bukan, tetapi adalah bahwa -suka atau tidak suka- hasil ‘lukisan’ kita pada akhirnya akan dilihat dan dinilai orang. Kesadaran tersebut jelas akan mendorong naluri kita untuk berkata bahwa ‘lukisan kehidupan’ saya harus terlihat indah dipandang. Dan, selama kesempatan 'melukis' itu masih diberikan, kita masih diberi kebebasan berekspresi untuk memperindah lukisan kehidupan kita; meluruskan guratan-guratan yang kurang harmonis, memperjelas sapuan warna yang buram, mengarahkan segmen gambar yang tak terarah, dst.
Hingga akhirnya, ketika mata ini terpejam dan nafas terakhir telah dihembuskan, itulah saatnya lukisan kita telah usai, lalu dibingkai, dan kemudian siap dipajang di ‘ruang depan rumah kita’. Ketika itu pula kita tinggal menunggu bagaimana komentar orang-orang yang melihat lukisan kita yang secara refleks –tanpa basa basi dan formalitas- akan terlontar dari mulut-mulut mereka. Bagaimana reaksi dan apresiasi yang akan mereka berikan, tentu sangat tergantung dengan kualitas lukisan yang terpampang. Di situlah salah satu parameter kehidupan kita sedang ditentukan.
Suatu saat para shahabat melihat jenazah yang sedang digotong, lalu mereka memuji kebaikannya, maka Rasulullah saw bersabda, ‘pasti.’ Kemudian lewat lagi jenazah yang lain, lalu mereka menyebut-nyebut keburukannya, Beliau bersabda, ‘Pasti.’ Umar bin Khattab bertanya, ‘Apanya yang pasti wahai Rasulullah?’ Beliau bersabda, “Yang kalian sebutkan kebaikannya, pasti masuk surga, sedangkan yang kalian sebutkan keburukannya pasti masuk neraka. Kalian adalah saksi-saksi Allah di muka bumi ini.” (Muttafaq alaih)
Seorang penyair berkata,
Innamal mar’u hadiitsu man ba’dahu
Fa kun hadiitsan hasanan liman wa’aa
{Seseorang akan menjadi pembicaraan orang-orang sesudahnya,
Maka jadilah bahan pembicaraan yang baik bagi orang yang mendengarnya}
sumber : http://ift.tt/1P3qHKp
TvOne Memang Beda, Malam Tahun Baru Siarkan LIVE TABLIGH AKBAR
Saksikan Tabligh Akbar "Do'a Untuk Indonesia"
Bersama Ust. Yusuf Mansur, Taufiq Ismail
Bersama Ust. Yusuf Mansur, Taufiq Ismail
Malam ini, Kamis 31 Desember 2015
Pukul 19.00 - 20.30 WIB
Hanya di tvOne
Memang Beda
sumber : http://ift.tt/1MIeOYK
Malam Tahun Baru, Ridwan Kamil Serukan Doa Bersama Untuk Keberkahan Bandung
Menyambut tahun baru 2016, walikota Bandung Ridwan Kamil menyerukan warga Bandung untuk mengisi dengan kegiatan positif dan menggelar doa bersama di masjid-masjid untuk keberkahan kota Bandung.
"Warga BDG dalam rangka menyambut tahun baru 2016, sudah saya instruksikan agar masjid2 melakukan doa bersama bada Isya. Jadi warga Bandung silakan gabung di masjid2 shalat Isya berjamaah utk doakan BDG diberi keberkahan dan kesuksesan di thn 2016," demikian disampaikan Kang Emil -sapaan akrab Ridwan Kamil- melalui akunnya di jejaring sosial Facebook dan Twitter, Kamis (31/12).
Seruan orang nomor satu Bandung ini mendapat respon positif.
Salah seorang netizen Ma'eud Dysta Meilani berkomrntar: "ijin berkomentar pak ridwan kamil, saya selaku warga masyarakat jawa barat bangga terhadap kinerja yang bapak lakukan selama ini. semoga dengan bergantinya tahun, bisa menjadikan kita semua selaku umat manusia yang lebih mempunyai iman, lbih brtaqwa, lbih dewasa, lebih bertanggung jawab, dan yang lebih penting adalah lebih semangat lagi untuk mengayomi masyarakat secara kekeluargaan, arif dan bijaksana. semangat terus ya pak ridwan kamil....."
Status salah satu kandidat Gubernur DKI yang akan diusung Gerindra ini mendapat lebih dari dua puluh sembilan ribu jempol (likes) dari netizen, dan sekitar dua ribu yang komentar.
sumber : http://ift.tt/1PyXyts
Wednesday, December 30, 2015
Aleg Liberal Kuwait Yang Serukan Dibolehkannya Miras Mati Mendadak Saat Sidang Parlemen
Media Kuwait dan internasional baru-baru ini memberitakan tentang Aleg Kuwait Nabil al-Fadhl meninggal dunia mendadak di atas kursinya saat berlangsung sidang parlemen.
Seorang politisi Kuwait, Nabil al-Fadhl, telah meninggal selama sesi parlemen negara itu. Begitu rilis BBC (22/12/2015).
Politisi 65 tahun ini tiba-tiba ambruk di tempat duduknya. Anggota parlemen lainnya berkumpul dan menteri kesehatan berusaha untuk menyadarkan dia namun sudah meninggal.
Nabil al-Fadhl yang menjadi aleg dari jalur independen juga dikenal sebagai seorang jurnalis yang menggunakan kolom surat kabar untuk mengkritik Islam.
Nabil dikenal sebagai orang yang sangat liberal yang membenci semua yang berbau Islam.
Dia akhir-akhir ini getol memperjuangkan UU yang memperbolehkan jual beli khamr (miras) dimana selama ini dilarang.
*Sumber foto: fb
sumber : http://ift.tt/1NTtGY8
Wawancara Erdogan Dengan Al-Arabia TV
Dalam sebuah wawancara dengan penyiar dari Al-Arabia TV, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan pada hari Minggu (27/12/2015) bahwa jika saja Rusia tidak mendukung rezim Assad yang sedang mempertahankan kekuasaannya di Mediterania dan jika Iran tidak mengadopsi kebijakan luar negeri mengenai isu sektarian seperti ini, dunia tidak akan menyaksikan situasi perang saat ini di Suriah.
Mengomentari argumen Moskow bahwa pasukan Rusia yang hadir di Suriah karena undangan dari rezim Suriah, Erdogan mengatakan: “Anda(Rusia) tidak diwajibkan untuk menerima panggilan (memberi bantuan) dari pemerintahan yang telah membunuh 400.000 lebih warganegaranya sendiri .”
Erdogan juga mengatakan jika Iran tidak berdiri di samping Assad dengan kebijakan sektarian yang dibawanya, Suriah mungkin tidak dalam situasi saat ini, di mana ribuan tentara Iran dan beberapa kelompok milisi Syiah dari Lebanon dan Irak berjuang menolong rezim Suriah.
Erdogan mengatakan Turki selalu berdiri dengan rakyat Suriah dan telah membayar dan terus akan membayar dengan harga yang mahal untuk memegang teguh prinsip seperti ini, kami tidak akan mengabaikan penderitaan rakyat yang ditindas.
Erdogan mengkritik Barat untuk sikap acuh tak acuh terhadap krisis kemanusiaan di Suriah. “Semuanya akan berbeda jika negara-negara Barat memberikan dukungan penuh kepada oposisi moderat” kata Erdogan, sembari menambahkan bahwa Barat hanya mulai mengambil tindakan ketika pengungsi telah tiba di depan pintu (negara) mereka.
Erdogan juga menunjuk sikap pedulinya terhadap krisis di Irak dengan pengerahan pasukan Turki ke Bashiqa kamp di utara Mosul. Kepedulian ini datang setelah Turki menolak permintaan dari Rusia untuk bergabung dengan aliansi yang bersekutu dengan Presiden Suriah Bashar Assad yang juga akan mencakup pasukan rezim bersama dengan pasukan Iran dan (syiah) Irak.
“Tampaknya perkembangan di Suriah telah mempengaruhi situasi internasional. Rezim Suriah, rezim Irak, Rusia dan Iran telah membentuk aliansi, dan Rusia meminta Turki untuk bergabung dengan aliansi itu. Tapi saya bilang kepada Presiden Vladimir Putin bahwa saya tidak bisa duduk bersama-sama dengan presiden yang tidak memiliki legitimasi, “kata Erdogan.
Mengomentari hubungan Iran-Turki, Erdogan mengatakan bahwa Iran tidak bisa lagi menyembunyikan ambisinya untuk memiliki senjata nuklir, dan dunia tidak mendukung upaya nuklir Iran. Erdogan menambahkan bahwa ada perbedaan (pandangan) antara Turki dan Iran, tapi dia tidak ingin perbedaan-perbedaan ini mempengaruhi hubungan bertetangga mereka.
Erdogan juga telah memberikan rincian tentang usulan Ankara bahwa harus dibentuk zona aman di Suriah sebagai langkah untuk mengatasi krisis pengungsi (yang sering menemui ajal di lautan ketika menyebrang ke Eropa).
Dia mengatakan zona aman bisa menjadi rumah sementara bagi para pengungsi yang saat ini tinggal di kamp-kamp Turki yang ingin kembali ke negara mereka. Zona aman yang telah mencapai 45 km ke wilayah Suriah pada awalnya, harus diperpanjang lagi sejauh 98 km dari perbatasan Turki-Suriah, dan akomodasi untuk Suriah akan dibangun sebagai bagian dari proyek, Erdogan menjelaskan.
Meskipun pendanaan dijamin melalui kampanye Turki (dan beberapa negara pendukung revolusi Suriah), proyek ini bertemu setelah perlawanan dengan sejumlah negara seperti Amerika Serikat, menurut kepala negara Turki tersebut.
Sumber: middleeastupdate.net
Video wawancara: https://www.youtube.com/watch?v=FSt2RT4RM1M
sumber : http://ift.tt/1Om3JBY
Setahun Revolusi Mental ala Puan Maharani: Rangkap Jabatan Eksekutif dan Legislatif
Sampai sekarang Puan Maharani masih tercatat sebagai angggota DPR RI dari PDIP dan belum mundur walaupun sudah jadi salah satu menteri di pemerintahan Presiden Jokowi.
Jadi sudah satu tahun lebih Puan Maharani rangkap jabatan sebagai Menteri dan sebagai Anggota DPR. Sebagaimana diketahui anggota DPR RI periode 2014-2019 resmi dilantik per 1 Oktober 2014, dan para menteri Kabinet Kerja Jokowi dilantik pada 27 Oktober 2014.
Dilansir Media Indonesia (Selasa, 29/12/2015), Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyatakan proses penggantian antarwaktu (PAW) Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dari keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sampai sekarang belum selesai. Itu berbeda dengan Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang proses PAW-nya sudah selesai. Padahal, Puan lebih dulu masuk pemerintahan ketimbang Pramono.
Terkait dengan belum selesainya PAW Puan, Pramono tidak membeberkan secara rinci persoalan yang masih menjadi penghambat. "Sedang dalam proses karena ini kan urusannya belum sampai di anu, tetapi sedang diproses," ujar Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/12).
Rangkap jabatan Puan Maharani dinilai ironis dan lucu mengingat putri Ketua Umum PDIP ini di pemerintahan era Jokowi menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang punya program andalan REVOLUSI MENTAL tapi Puan sendiri tidak mempraktekannya.
Pengamat politik dari Founding Father House (FFH) Dian Permata menyayangkan kelambanan proses PAW Puan. "Ini kan agak lucu, gerakan revolusi mental harusnya dimulai dari kementeriannya Puan. Sejak awal kampanye kan Jokowi-JK sepakat agar para menteri tidak rangkap jabatan," ujar Dian saat dihubungi, Senin (28/12). Menurutnya, proses PAW Puan bisa dilakukan dengan simpel, tinggal menempatkan siapa yang mendapat suara terbanyak kedua.
Sekali lagi... inilah ERA REVOLUSI MENTAL dimana pejabat pemerintah (EKSEKUTIF) juga merangkap sebagai anggota DPR (LEGISLATIF).
Dan Jokowi yang dulu koar-koar MENTERI TIDAK BOLEH RANGKAP JABATAN kok diam saja menghadapi salah seorang menterinya yang terang-terangan di depan matanya sudah rangkap jabatan setahun lebih?
"Tidak boleh rangkap-rangkap jabatan. Kerja di satu tempat saja belum tentu benar," kata Joko Widodo, Selasa (21/10/2014), atau seminggu sebelum melantik Kabinet Kerja, dikutip Liputan6.
Kenapa Jokowi sebagai Presiden RI dan penguasa tertinggi diam saja membiarkan menteri Puan rangkap jabatan sampai sekarang?
Atau siapa sesungguhnya yang berkuasa di pemerintahan saat ini?
sumber : http://ift.tt/1Vr7rf5
YLKI: Dana Ketahanan Energi Pungutan Liar! Jadi "Kita Ini Bangsa Apa?"
Pemerintah berencana memungut dana ketahanan energi pada masyarakat sebesar Rp 200 per liter harga premium dan Rp 300 per liter harga solar. Pemerintah berdalih bahwa dana tersebut dilakukan atas dasar UU tentang Energi.
Terhadap rencana itu, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyatakan pungutan dana ketahanan energi tersebut merupakan pungutan liar.
Berikut pernyataan lengkap YLKI dalam siaran pers yang dirilisnya:
1. Bahwa pungutan dana energi tersebut tidak jelas dasar regulasinya bahkan terjadi penyimpangan regulasi. Karena yang disebut dalam UU Energi adalah depletion premium, bukan untuk memungut dana masyarakat dengan alasan dana ketanahan energi. Dengan demikian, pungutan dana ketahahan energi dimaksud bisa dikatakan sebagai “pungutan liar”.
2. Bahwa dana ketahanan energi dimaksud berpotensi untuk disalahgunakan, untuk kepentingan kebijakan non energi atau bahkan kegiatan yang tidak ada hubungannya dengan ketahanan energi, larena kelembagaan yang mengelola dana yang dipungut tersebut tidak jelas. Kalau masih disatukan dengan dana APBN secara umum, maka potensi penyalahgunaannya sangat besar
3. Sampai detik ini roadmap tentang ketahanan energi yang dimaksud pemerintah juga belum jelas, bahkan mungkin tidak ada.
Bahwa, energi fosil itu perlu diberikan disinsentif dalam penggunaan, secara filosofi adalah hal yang rasional. Namun demikian, ini bisa diterapkan jika masyarakat sudah ada pilihan energi non fosil (energi baru terbarukan).
Oleh karena itu, pemerintah harus memperjelas lebih dulu perihal regulasi yang dijadikan acuan, harus jelas dulu lembaga yang akan mengelola dana tersebut (harus lembaga independen dan terpisah dengan ESDM), plus harus jelas lebih dulu roadmap tentang ketahanan energi dan bahkan kedaulatan energi nasional. Dan yag terpenting juga harus ada pilihan lain selain energi fosil. Oleh karena itu, sebelum hal ini bisa dipenuhi, maka pungutan dana ketahanan energi harus dibatalkan. Jangan bebani masyarakat dengan kebijakan yang belum jelas juntrungannya.
***
Kalau pungutan Dana Ketahanan Energi adalah "pungutan liar" seperti dinyatakan YLKI, maka meminjam istilah pendukung fanatik Jokowi, @fadjroeL: "KITA INI BANGSA APA?"
sumber : http://ift.tt/1OlYxhv
Musibah Akhir Zaman, Azan Iringi Lagu Gereja Di Perayaan Natal Nasional Yang Diikuti Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana mengikuti perayaan Natal Nasional, Senin (28/12/2015), yang digelar di alun-alun rumah jabatan Gubernur, Jalan El Tari, Kota Kupang, NTT.
Dilansir JPNN, pada perayaan Natal Nasional 2015 yang dihadiri 5.000 umat kristiani dan lintas agama ini disajikan Fragmen Teatrikal Natal dimana alunan lagu gereja 'Ave Maria' yang dibawakan seorang biduan diiringi suara azan yang dikumandangkan seorang muslim.
Perayaan Natal Nasional ini juga dihadiri Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Mochamad Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong yang menjadi Ketua Panitia Perayaan Natal Bersama tahun 2015, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Kapolri Bardodin Haitu, serta sejumlah Menteri kabinet lainnya.
Inilah musibah akhir zaman. Azan yang merupakan simbol umat Islam untuk panggilan shalat dikumandangkan mengiringi lagu gereja saat perayaaan Natal Bersama Nasional 2015.
Ini terjadi di era Presiden Jokowi.
sumber : http://ift.tt/1OlBeVg
Imam Masjid Istiqlal: Kumandang Azan Saat Natal Campur Haq dan Bathil, Bukan Toleransi!
Imam Masjid Istiqlal KH Ali Mustofa Yakub menyatakan bahwa dikumandangkannya azan mengiringi lagu rohani Kristen saat peringatan Natal Bersama Nasional 2015 di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan campur aduk antara perkara yang haq (benar) dan bathil (salah) dalam agama.
Menurutnya tak ada toleransi dalam hal aqidah dan ibadah.
“Itu sudah jelas-jelas mencampuradukkan antara yang hak dan yang batil,” kata KH Ali Mustofa Yakub, Rabu (30/12), dilansir Kiblat.net.
Seperti diketahui, acara perayaan Natal Bersama Nasional digelar di rumah Gubernur NTT, Kupang pada Senin (28/12) petang. (Baca: Musibah Akhir Zaman, Azan Iringi Lagu Gereja Di Perayaan Natal Nasional Yang Diikuti Presiden Jokowi)
Sekitar 10.000 orang mengikuti acara yang yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo beserta sejumlah menteri, termasuk Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Dalam acara itu juga dikumandangkan azan untuk mengiringi lagu rohani Kristen berjudul Ave Maria.
Panitia beralasan bahwa hal itu dilakukan sebagai wujud toleransi. Pasalnya, NTT merupakan wilayah yang ditempati oleh masyarakat Kristen sebagai mayoritas dan umat Islam.
Imam Besar Masjid Istiqlal itu dengan tegas juga menolak jika hal itu dianggap sebagai bagian dari toleransi. Menurutnya, toleransi tidak boleh dilakukan dalam hal-hal yang berkaitan dengan masalah akidah dan ibadah.
“Toleransi itu di luar aqidah dan ibadah,” tegasnya.
sumber : http://ift.tt/1RSg2s6
TAHUKAH ANDA? Topi Kerucut Tahun Baru, Tanda Muslim Telah Murtad
Topi Tahun Baru yang berbentuk kerucut ternyata adalah topi dengan bentuk yang di sebut SANBENITO, yakni topi yang digunakan Muslim Andalusia (Spanyol) untuk menandai bahwa mereka sudah murtad dibawah penindasan Gereja Katholik Roma yang menerapkan INKUISISI SPANYOL.
Ketika kaum Frank yang beragama Kristen Trinitarian menyerang Negeri Muslim Andalusia. Mereka menangkapi, menyiksa, membunuh dengan sadis kaum Muslim yang tidak mau tunduk kepada mereka.
Mereka kaum Kristen Trinitarian membentuk lembaga yang bernama Inkuisisi. Sebuah lembaga dalam Gereja Katholik Roma yang bertugas melawan ajaran sesat, atau pengadilan atas seseorang yang didakwa bidah. Dan dalam hal ini yang dimaksud sesat/bidah adalah MUSLIM!
Adalah sebuah pakaian yang diberi nama SANBENITO, pakaian dan topi khas yang dipakaikan kepada tawanan muslim yang telah menyerah dan mau conferso (confert/murtad).
Pakaian ini untuk membedakan mereka (para converso) dengan orang-orang lain ketika berjalan di tempat-tempat umum di Andalusia yang saat itu telah takluk di tangan Ratu Isabella dan Raja Ferdinand.
SANBENITO adalah sebuah pakaian yang menandakan bahwa seorang muslim di Andalusia saat itu telah MURTAD.
Kini, 6 abad setelah peristiwa yang sangat sadis tersebut berlalu, para remaja muslim, anak-anak muslim justru memakai pakaian SANBENITO untuk merayakan TAHUN BARU MASEHI dan merayakan ULANG TAHUN.
Meniup trompet-terompet ala topi SANBENITO di saat pergantian tahun.
Perayaan-perayaan yang sama sekali tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah yang justru nyata-nyata berasal dari kaum Kafir.
Kaum yang telah merampas kejayaan Muslim Andalusia, dan menghancurkan sebuah peradaban maju Islam, Andalusia.
Setelah kita tahu sejarah ini, apakah kita masih tega memakai SANBENITO? atau membiarkan anak-anak, adik-adik, sahabat-sahabat kita memakainya? padahal 6 abad yang lalu, SANBENITO adalah pakaian tanda seorang MUSLIM TELAH MURTAD.
*sumber: Buku MENYINGKAP FITNAH & TEROR - Hj.Irena Handono
sumber : http://ift.tt/1VqDeN5
Nyatakan Berhenti Kritik Jokowi, Netizen Ini Bikin Heboh Sosial Media
Seorang netizen dari Indonesia timur (Makassar), Canny Watae, yang selama ini sangat aktif mengkritik pemerintahan Jokowi melalui akun facebooknya, di akhir tahun 2015 secara mengejutkan menyatakan berhenti mengkritik Jokowi dan rezimnya.
Tentu pernyataan salah seorang netizen yang memiliki lumayan banyak follower ini (5ribu lebih) membuat heboh di jejaring sosial media Facebook. Tak kurang ada 105 komentar dari netizen dan lebih 200 yang nge-like status pernyataan berhenti kritik Jokowi ini. Kebanyakan yang komentar kasih emocation tertawa lebar.
Berikut pernyataannya:
Untuk menghapus stigma akun saya ini melulu mengkritisi Jokowi dan rezimnya, maka dengan ini saya nyatakan:
Saya akan berhenti mengkritik Jokowi dan rezimnya.
Terhitung mulai tanggal 31 Desember 2015 pukul 23:59:59 Waktu Indonesia Tengah.
Saya akan kembali aktif mengkritisi kebijakan beliau pada tahun depan, terhitung sejak 1 Januari 2016.
Demikian, semoga maklum.
Canny Watae
Berikut link status fbnya.. http://ift.tt/1mjDWjN
sumber : http://ift.tt/1MHK8GW
Jangan Main Klaim! Penerimaan Pajak Tembus 1.000 Triliun Sudah Terjadi Sejak Zaman SBY
Kemarin banyak yang sudah bangga dengan pencapaian penerimaan pajak yang diklaim sebagai penerimaan pajak tembus rekor tertinggi sepanjang sejarah Indonesia.
Media-media massa juga ramai mengabarkan berita diatas, salah satunya KOMPAS dengan judul:
"Pertama dalam Sejarah Indonesia, Penerimaan Pajak Tembus Rp 1.000 Triliun"
http://ift.tt/1mhu3mF
Apakah betul realisasi penerimaan pajak tahun 2015 era Presiden Jokowi yang tembus Rp 1.000 Triliun baru pertama kali ini dalam sejarah Indonesia?
Ternyata tidak. Dua tahun terakhir, 2013 dan 2014 penerimaan pajak sudah tembus Rp 1.000 triliun.
- Tahun 2013 realisasi penerimaan pajak Rp1.099,9 triliun (95,7% dari target Rp1.148,4 triliun)
Sumber: http://ift.tt/1mqrCxt
- Tahun 2014 realisasi penerimaan pajak Rp 1.143,3 triliun (91,7% dari target Rp 1.246,1 triliun)
Sumber: http://ift.tt/1rXMCgQ
SEDANGKAN... YANG TERJADI SESUNGGUHNYA DI ERA JOKOWI ADALAH...
REALISASI PENERIMAAN PAJAK 2015 sebesar Rp 1.000 Triliun ITU HANYA 77,28% DARI TARGET RP 1.294 TRILIUN yang merupakan realisasi penerimaan pajak yang terendah (terburuk) sepanjang 10 tahun terakhir.
Inilah zaman REVOLUSI MENTAL.
KEGAGALAN dicitrakan KEBERHASILAN.
sumber : http://ift.tt/1QZBbko
Pintu Ka'bah Dibuka Saat Presiden Erdogan Melaksanan Ibadah Umrah
Presiden Erdogan dan para rombongan melaksanakan ibadah Umrah di kota suci Makkah pada Selasa (29/12/2015) malam, setelah kunjungan ke ibukota Arab Saudi, Riyadh dimana beliau mengadakan pertemuan bilateral dengan Raja Salman bin Abdul Aziz.
Delegasi Turki tiba di Jeddah pada Selasa malam dan langsung menuju Makkah. Erdogan ditemani oleh istrinya Emine Erdogan, Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu, Menteri Ekonomi Mustafa Elitas dan Menteri Energi Berat Albayrak selama melaksanakan ibadah Umrah.
Pintu Ka'bah dibuka untuk Erdogan dan para delegasi Turki atas izin dari Raja Salman. Erdogan kemudian mengadakan pertemuan di Jeddah pada hari Rabu, kemudian langsung menuju Madinah dan mengunjungi makam Nabi Muhammad SAW.
Ibadah Umrah merupakan 'ziarah' ke Makkah, Saudi Arabia, yang dilaksanakan oleh umat Muslim yang bisa dilakukan sepanjang tahun, tidak seperti halnya ibadah Haji. Umrah kadang bisa juga disebut 'Ziarah Kecil', sedangkan Haji disebut 'Ziarah Besar', dimana Haji merupakan sebuah kewajiban bagi setiap umat Muslim yang mampu. Ibadah Umrah bukan merupakan kewajiban tetapi sangat dianjurkan.
Sumber: dailysabah (penerjemah: Jazman Arrafiq Mountashir)
sumber : http://ift.tt/1QZBaNv
Tips Agar Anak Kita Bisa Hafal Al Qur'an
Anak-anak adalah seperti kertas putih, mereka akan belajar dari apa yang mereka lihat dan dengar dari lingkungan di sekitarnya. Tentu masa-masa emas ini harus kita gunakan untuk menanamkan hal-hal baik kedalam diri mereka. Terutama Al Qur'an. Buatlah didalam diri mereka pondasi Al Qur'an maka bangunan apapun yang berdiri diatasnya akan menjadi bangunan yang bermanfaat dan kokoh.
Berikut adalah beberapa tips agar anak kita hafal Al Qur'an:
1. Hadirkan suasana Qur'ani didalam rumah, dengan sering membaca Al Qur'an
2. Hadiahkan kepada mereka Al Qur'an dengan warna yang menarik, walaupun belum bisa membacanya, ini akan menjadi motivasi untuk mereka belajar. Katakan kepada mereka ini Al Qur'an miliknya. Biasanya ketika kita membaca Al Qur'an anak akan ikut mengambil Al Qur'an miliknya.
3. Ikutkan mereka dalam kelas-kelas tahfidz Al Qur'an.
4. Miliki Speaker Al Qur'an. Ini akan menjadi daya tarik anak untuk akrab dengan Al Qur'an. Mode repeatnya bisa digunakan untuk mengulang-ulang satu halaman / surat yang kita inginkan. Sehingga anak dengan sendiri akan hafal surat tersebut karena sering mereka dengarkan. Speaker Al Qur'an bisa dipesan di http://ift.tt/1mjAbdY
Demikian semoga bermanfaat. Sempatkan untuk di SHARE ya...
sumber : http://ift.tt/1NSxM2X
Sebut Merauke Ujung Paling Barat Indonesia, Akun @jokowi Terus Mengulang Kesalahan
Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan di Kabupaten Merauke. Rombongan tiba Selasa (29/12) malam dengan menggunakan pesawat kepresidenan.
Melalu akun twitter officialnya @jokowi, presiden menyampaikan informasi kegiatannya di Merauke. Informasi dalam bentuk twit berseri sampai nomor 10 ini mengalami kesalahan fatal pada twit nomor 8 dimana akun @jokowi menyebut Merauke sebagai ujung paling barat Indonesia.
"Hari ini di Merauke, ujung paling barat Indonesia, saya letakkan Kapsul Waktu: Impian Indonesia 2015-2085-Jkw" tulis akun @jokowi, Rabu (30/12).
Kesalahan twit ini sangat fatal dan bisa jadi tertawaan dunia, presiden Indonesia tapi tidak tahu kalau Merauke adalah ujung paling TIMUR Indonesia.
Sekitar 30 menit kemudian, Twit nomor 8 ini akhirnya dihapus (delete) setelah netizen ribut dan diganti dengan twit baru tapi tidak ada ungkapan ralat ataupun minta maaf.
Kesalahan akun @jokowi ini bukan kali ini saja, bahkan boleh dikata terlalu sangat sering bikin kesalahan. Hal yang seharusnya tidak boleh terjadi mengingat ini akun resmi PRESIDEN.
Dari hasil penelusuran, berikut catatan beberapa kesalahan akun @jokowi:
- (30/12/2015) salah sebut "Merauke, ujung paling timur Indonesia" lalu dihapus diganti "Merauke, ujung paling barat Indonesia"
- (28/12/2015) salah ketik "Bhinneka Tinggal Ika" lalu dihapus dan diganti "Bhinneka Tunggal Ika".
- (06/12/2015) salah sebut "Muara Angke" lalu diralat dan diganti "Tubagus Angke".
- (30/06/2015) salah sebut "alutista" seharusnya "alutsista".
sumber : http://ift.tt/1ZB5xej
Fahri Hamzah: Di Pulau Kami Orang Disebut Tidak Sopan Kalau Berdusta/Menyembunyikan Kebenaran
1. Menuju #Bima... mau ketemu orang2 keras.
2. Di pulau kami orang disebut tidak sopan kalau berdusta atau menyembunyikan kebenaran.. #PulauSumbawa
3. Di pulau lain orang dituduh tidak sopan karena bicara apa adanya soal kebenaran.
4. Di pulau kami gaya diterima apa adanya.
5. Di tempat lain gaya adalah segalanya.
6. Kami keturunan garis keras. Apa boleh buat..#PulauSumbawa
7. Kami bangsa Indonesia mengucap sumpah pemuda.
8. Dari aceh sampai papua. Kita berwarna beda.
9. Tapi adakah Indonesia tanpa aceh dan tanpa papua?
10. Bisakah kita menjadi Indonesia jika kita tidak saling menerima?
11. Kalau aku keras kepala maafkanlah..kepalaku memang keras.
12. Kalau kepalaku tidak keras aku tak bisa bersuara keras.
13. Kalau suaraku tidak keras nanti suaraku tidak terdengar.
14. Karena ada suara rintihan yang tidak terdengar sampai jakarta…
15. Orang2 kecil di pelosok Aru dan Halmahera.
16. Orang-orang lemah di sudut lombok dan sumbawa juga Nusa penida.
17. Ijinkan aku berbicara apa adanya...
18. Simpanlah sopan santun menurut kalian yang sekarang jadi topeng citra.
19. Karena Sukarno dan Tan Malaka tidak seperti yang kalian duga.
20. Kalau Sukarno tidak keras kepala apa mungkin kita merdeka?
21. Atas berkat Rahmat Allah yang maha kuasa.
22. Dan dengan Didorongkan oleh keinginan luhur.
23. Supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas...
24. Maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya..
25. Kita hanya takut pada Tuhan yang mencipta yang memberi kita merdeka.
26. Kita tidak akan mencari muka atau menjilat para pemimpin bangsa.
27. Apalagi pemimpin kemudian hari yang gagal membaca amanat sejarah bangsa.
28. Tegaklah kepala kita berdiri..kita dan mereka sama saja.
29. Feodalisme akan kita kikis sampai sirna.
30. Dan berbicaralah apa adanya dengan gaya kita bicara.
31. Terimalah gaya bicara orang lain..jangan mudah gelisah.
32. Indonesia kita akan tegak di atas warna.
33. Indonesia kita mati oleh basa basi dan pura-pura.
34. Merdeka! AllahuAkbar!
__
*dari twitter @Fahrihamzah (Rabu, 30/12/2015)
(Foto: Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah saat Dialog dengan masyarakat saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Pulau Lombok dan Sumbawa, NTB, 12-14 November 2015)
sumber : http://ift.tt/1NQcYci
Tuesday, December 29, 2015
Sekarang Adalah Jamannya Turki
Sekarang adalah jamannya Turki. Rusia wajib untuk memperbaiki pandangannya tentang Turki. Turki yang sekarang bukanlah Turki sebelum perang dunia pertama yang disebut "rajulun mariidh" (orang sakit/the sick man). Turki sekarang adalah Turki yang sudah siap untuk menjadi kekuatan ekonomi, politik, dan militer global. Dan tampilnya Turki menjadi kekuatan baru di dunia akan menciptakan keseimbangan baru di dunia khususnya Timur Tengah.
Dua puluh tahun AKP fokus membangun infrastruktur moral, ekonomi, ilmu pengetahuan, militer, dan politik untuk memudahkan lahirnya sebuah peradaban alternatif dan kekuatan penyeimbang dunia yang timpang.
Gerakan Islam di Indonesia perlu istifadah dari tajribah AKP. Suatu saat kita harus juga mengakhiri keterpurukan bangsa dan negara ini yang diakibatkan kebodohan kaum sekuler dan tipu daya musuh-musuhnya.
Kita menyakini bahwa jalan untuk merintis kebangkitan amatlah panjang. Tetapi kita telah bertekad untuk menempuhnya. Kita akan menuntaskan cita-cita. Dan kita siap memberikan tadhhiyyah bagi cita-cita umat kita yang mulia.
(Ust Hafidin Achmad Luthfie)
sumber : http://ift.tt/1NVb9bL
Era Jokowi Realisasi Pajak Paling Rendah Dalam 10 Tahun Terakhir, Tapi Dicitrakan Hebat Tembus 1000 Triliun
ANTARA HEBOH BERITA & REALITA
HEBOOOOHHHHH... Ya sepertinya janji 'Kita Bikin Rame' ini satu-satunya janji saat Pilpres yang sudah direalisasi.
Dan sesuatu yang sebetulnya adalah KEGAGALAN (karena tidak sesuai target, bahkan terpuruk dalam 10 tahun terakhir), oleh media dihebohkan seolah-olah KEBERHASILAN dan KEHEBATAN pemerintahan era Jokowi.
Seorang pengamat dari UGM, Tarli Nugroho membeberkan angka-angka yang diperoleh dari Dirjen Pajak terkait pencapaian penerimaan Pajak dalam 10 tahun terakhir.
Berikut penuturan Tarli Nugroho mengomentari berita heboh "Pertama dalam Sejarah Indonesia, Penerimaan Pajak Tembus Rp 1.000 Triliun" (KOMPAS, 28/12/2015).
Pada 27 November 2015, artinya kurang lebih sebulan yang lalu, realisasi penerimaan pajak baru mencapai Rp806 triliun. Jadi, hingga sebulan yang lalu persentase realisasi penerimaan pajak baru mencapai 64,75 persen dari target Rp1.294 triliun yang dipatok oleh pemerintah. Itu adalah angka realisasi penerimaan pajak paling rendah dalam sepuluh tahun terakhir.
Sebagai perbandingan, pada tahun sebelumnya, hingga Oktober 2014, target penerimaan pajak sudah mencapai 72,3 persen. Sampai di situ kita bisa paham kenapa Dirjen Pajak Sigit Pramudito kemudian harus mengundurkan diri dari jabatannya pada awal Desember silam. Kinerja lembaganya setahun ini memang sangat buruk.
Ajaibnya, hanya dalam tempo kurang dari sebulan, realisasi penerimaan pajak segera tembus Rp1.000 triliun. Kalau mengikuti klaim Menteri Bambang, angka itu didapat sesudah menteri melakukan lobi kepada sejumlah wajib pajak perorangan dengan menggandeng BIN. Luar biasa! Lalu dongeng tentang realisasi penerimaan pajak yang tembus seribu triliun inipun digoreng sedemikian rupa dengan banyak sekali bumbu. Begitulah.
Apakah pencapaian itu merupakan prestasi?!
Mengacu kepada angka, sesuai prediksi, realisasi penerimaan pajak tahun ini merupakan yang terendah dalam sepuluh tahun terakhir. Diperkirakan, realisasi pajak tahun ini hanya akan mencapai 78-80% saja, dimana kita mengalami shortfall (kekurangan) sebesar Rp260-290 triliun.
Celakanya, meski realisasi penerimaan pajak sangat rendah tahun ini, pada APBN 2016 pemerintah telah mematok target pajak yang semakin melambung, yaitu menjadi Rp1.546 triliun, alias naik 16%.
sumber : http://ift.tt/1JIpB5h
"Ya Tuhan, tolong pilihkan agama yang baik buat saya, kalau bisa jangan Islam"
El Manik: "Saya tadinya Kristen, banyak Umat Islam perlu di-Islamkan lagi"
Iman Emmanuel Manik populer dengan nama El Manik (lahir di Bahorok, Sumatera Utara, 17 November 1949; umur 66 tahun) adalah pemain film dan sinetron. Selama hampir 35 tahun berkarya, lebih dari 30 judul film telah dibintanginya.
Bagaimana cerita Bapak masuk Islam?
Saya sadar Tuhan itu ada. Tapi saya bingung karena banyak agama yang ditawarkan. Saya sebenarnya Kristen, tapi saya tidak sreg dengan beberapa ajarannya. Beberapa tahun lalu saya tertarik pada Islam. Ketika itu saya takut mati. Istri saya Islam dan dia menjalankannya dengan baik. Anak kedua saya, perempuan, juga Islam. Anak lelaki saya tadinya Kristen taat lalu masuk Islam. Lha saya? jika mati, mati saya tidak jelas.
Saya bingung, Saya berdoa sambil menangis. Tolong pilihkan agama yg baik buat saya ya Tuhan, kalau bisa jangan Islam (tersenyum) Islamkan berat. Lagi enak-enak tidur mesti bangun, sholat. Lima kali lagi sholatnya. Belum lagi puasa. Saya jam sebelas sudah gemeter kalau belum makan. Lagi pula, banyak yang tidak saya suka dengan Islam. Kok umat Islam banyak yang jadi pengemis? Banyak yang minta-minta dijalanan untuk pembangunan mesjid? Begitulah dulu saya melihat Islam.
Alhamdulillah, saya punya sahabat. Dia tidak pernah ngomong, Manik ayo masuk Islam, kalau tidak kamu masuk neraka. Nggak. Dia cuma menunjukkan dia muslim yang baik. Dia puasa, dia sholat. Satu hari dia ngajak saya buka puasa. Saya tanya dia apa enaknya puasa. Dia tidak menjelaskan pake dalil agama. Dia pake pendekatan kesehatan. Saat itu kelesterol saya tinggi. Dia suruh saya puasa. Saya nolak. Mana kuat? Jam sebelas saja udah gemeteran. Trus dia mengusulkan puasa Senin - Kamis saja. Akhirnya saya coba. Istri saya heran. Eh, ternyata saya kuat. Pelan-pelan saya tertarik. Saya sering dengar ceramah di TV, radio, sering baca buku. Akhirnya masuk Islam.
Selama menjadi muslim, ada tidak ajaran Islam yang tidak masuk akal?
Justru banyak ajaran Islam yang masuk akal saya. Berat memang, tapi benar. Banyak ajaran Islam yang menyentuh perasaan saya. Bayangkan, senyum saja berpahala. Saya banyak berubah setelah berislam. Saya berhenti merokok, minum dan berjudi. Teman saya heran.
Perbedaan paling dasar dalam diri Bapak sejak masuk Islam?
Banyak. Saya mencoba menjalankan segala perintahNYA dan menjauhi laranganNYA. Sebelum ini saya pelit pada orang. Kalau ada orang susah, saya bilang 'Usaha dong'. Sekarang saya sadar rezeki itu yang saya peroleh tidak mutlak milik saya. Ada hak orang berupa Zakat. Sekarang kalau bisa melakukan sesuatu buat orang, saya merasakan kenikmatan.
Bagaimana Bapak menjaga keislaman Bapak?
Itu yang paling berat. Saya berprinsip mengalahkan hawa nafsu itu kemenangan terbesar. Saya mulai dari diri sendiri dan keluarga. Kalau anak perempuan saya malas sholat, saya bilang ke dia,'dulu kamu nangis-nangis minta saya masuk Islam. Kamu sholatnya malas. Ayo, pergi sholat sana'. Saya boleh nyiram dengan air kalau mereka malas sholat.
Menurut Bapak, apa yg harus diubah dari umat Islam?
Saya mungkin agak pedes dalam hal ini, saya mohon maaf. Saya melihat banyak umat Islam yang perlu di Islamkan lagi. Maksud saya bukan bersyahadat lagi, tapi berislamlah dengan memakai ilmu dan nalar, jangan hanya ikut-ikutan atau karena terlanjur Islam. Misalnya saya sering sholat Jum'at diluar. Banyak orang tidak mengerti tata tertib sholat. Mau rapat saja segan padahal rapat dan lurusnya shaf adalah syarat mutlak diterimanya sholat. Disuruh mengisi shaf didepan susah sekali. Shaf pertama itukan pahalanya paling besar. Kalau dia mengerti dan tahu pasti akan berlomba-lomba. Ini karena mereka berislam tanpa ilmu. Kadang saya pengen sekali berceramah, tapi saya tahu kemampuan saya terbatas dan sekarang belum bisa.[]
*Sumber: republished by (YM) Yes Muslim
sumber : http://ift.tt/1RQHx5n
Seperti Diprediksi! Jokowi Akhirnya Minta Menteri ESDM Kaji Pungutan Dana Ketahanan Energi
Presiden Joko Widodo akhirnya meminta Kementerian ESDM mengkaji pungutan dana ketahanan energi. Ini menyusul sejumlah kritik bermunculan terkait kebijakan bakal diterapkan per 5 Januari 2016 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Menteri ESDM Sudirman Said saat ditemui di Istana Negara, Jakarta.
"Pemerintah berterima kasih atas seluruh masukan dan makin banyak masukan makin bagus. dengan itu kita akan lebih berhati-hati, untuk menjalankan suatu policy," kata Sudirman (29/12), kutip merdeka.com.
"Diberikan arahan presiden dikaji betul seluruh aspek hukumnya, tata kelolanya, keuangan negara segala macam. Besok Rabu (hari ini -red) kami akan rapat di Kementerian Koordinator Perekonomian untuk mengkaji ini semua. Saya kira masih ada waktu," tambahnya.
Seperti diberitakan, penarikan dana ketahanan energi bakal berbarengan dengan pemberlakuan harga baru bahan bakar minyak per 5 Januari mendatang.
Di mana, harga premium baru Rp 7.150/liter termasuk Rp 200 yang dipungut dari duit rakyat untuk mensubsidi pemerintah dengan dalih Dana Ketahanan Energi. Sementara, harga solar baru menjadi Rp 5.950 per liter termasuk pungutan Rp 300.
Rencana kebijakan pemerintah ini sontak menuai banyak kritik. Salah satunya datang dari pakar hukum tata negara Prof DR Yusril Ihaza Mahendra yang menyatakan pungutan itu ilegal karena menyalahi konstitusi.
Namun, publik juga mencium aroma drama dari kegaduhan Dana Ketahanan Energi ini yang diprediksi bakal mirip dengan kegaduhan GOJEK dimana Menteri bikin gaduh, publik protes, dan ujungnya muncul Presiden yang membatalkan bak pahlawan.
(Baca: Kegaduhan DANA KETAHANAN ENERGI Akankah Seperti GOJEK?)
sumber : http://ift.tt/1JeWprr
Bikin Heboh Netizen, Libur Natal Pemain Bintang Bayer Leverkusen Ibadah Umroh
[Piyungan Online] Hakan Calhanoglu, pemain andalan Bayer Leverkusen, melaksanakan ibadah Umrah. Hal itu terungkap melalui unggahan fotonya di media sosial, Instagram dan Facebook miliknya, Jumat (25/12/2015).
Dalam foto di instagram itu Calhanoglu bersama dua teman lainnya mengenakan pakaian serba putih layaknya seorang muslim sedang beribadah.
"Hari Jumat yang berkah #Madinah #ArabSaudi #Umrah," tulis akun dengan user name @hakan_c10 itu.
Hari Rabu ini (30/12), di akun facebooknya pemain kelahiran Jerman ini memposting foto dirinya didepan Ka'bah usai thawaf.
"Saya sangat berharap Anda semua ditakdirkan Allah untuk hidup seperti perasaan saya saat ini! Saya tidak bisa menahan air mata saya ketika saya melihat Ka'bah, benar-benar merinding," tulisnya yang mendapat 90 ribu lebih jempol (likes) dan ribuan komentar dari netizen.
Liga Jerman saat ini sedang libur panjang terkait perayaan hari Natal umat Kristiani dan Tahun baru 2016.
Insiden Dilempar Roti Babi
Hakan Calhanoglu, sempat mendapat perlakuan rasialis dari penonton saat kontra Schalke 04 pada laga Bundesliga Jerman, Minggu (29/11/2015).
Ketika Hakan bersiap melakukan sepak pojok, suporter Schalke mendadak melemparkan roti ke arahnya.
Menurut pemberitaan Marca yang dikutip tribunnews, roti tersebut diduga mengandung daging babi yang diharamkan bagi umat muslim seperti Hakan.
Namun, respons wonderkid asal Turki yang tengah diincar Manchester United dan sejumlah klub raksasa Eropa itu cukup mengejutkan.
Hakan sempat menghindari lemparan roti-roti tersebut.
Sejurus kemudian, ia justru menunjukkan aksi simpatik.
Pemain yang dikenal memiliki tendangan bebas mematikan ini, justru memungut sejumlah roti untuk dicium dan ditempelkan ke dahinya. Setelahnya, pesepak bola berusia 22 tahun itu memunguti semua roti yang dilempar dan meletakkannya di pinggir lapangan.
"Dalam tradisi Islam, hal tersebut merupakan bentuk rasa syukur atas nikmat makanan yang diberikan Tuhan," tulis netizen bernama Asad al-Halabi dalam bahasa Jerman, pada kolom komentar video cupilkan aksi Hakan yang diunggah ke Youtube.
sumber : http://ift.tt/1JeTvmy
REZIM SEKENANYA
Mulanya gagah, pungutan itu disebut DANA KETAHANAN ENERGI. Selang satu pekan kemudian diakui bahwa pungutan itu akan digunakan untuk MEMBAYAR UTANG dan juga membangun infrastruktur listrik di daerah-daerah yang membutuhkan.
"Ketahanan energi" macam apa sebenarnya yang dimaksud oleh Menteri ESDM?!
Jika Anda ingat, ini masih pemerintahan yang sama yang di bulan pertamanya dulu juga pernah mencetak KARTU-KARTU berlabel mentereng, padahal program dan anggarannya belum pernah dibahas dalam APBN; dan sejumlah menterinya bisa seenaknya memberikan penjelasan, yang juga sekenanya dan saling bertentangan satu sama lain, mengenai asal dana dari penerbitan KARTU-KARTU tersebut.
Cari simpati dulu, urusan belakangan. Ngomong dulu, akali aturan kemudian.
Begitulah sepertinya cara kerja pemerintahan saat ini.
Karenanya, dalam reshuffle nanti, sebaiknya Presiden bukan hanya mengumumkan perubahan nama sejumlah menteri, tapi juga mengumumkan perubahan nama kabinetnya, dari semula "KABINET KERJA" menjadi "KABINET KERJA SEKENANYA".
Nama baru itu lebih mewakili nilai kejujuran, persis anjuran yang disampaikan Presiden dalam peringatan Maulid Nabi kemarin.
(Tarli Nugroho)
sumber : http://ift.tt/22xHEqk
Anda Benci Islam? Hati-hati Bisa 'Bernasib' Seperti Arnoud van Doorn
Arnoud Van Doorn, siapa tak kenal? Duet jahatnya dengan Greet Wilders membuat mendidih darat ummat Islam saat menggunakan ayat-ayat al-Quran dalam film FITNA untuk menyudutkan dan membuat persepsi bahwa ummat Islam adalah bar bar, penyuka kekerasan, pembunuh dan sederet tuduhan keji lainnya.
Tapi itu dulu. Setelah membuat film FITNA ia justru jadi penasaran dengan Islam.
Kini, mantan Politikus anti-Islam Belanda ini berencana mendirikan partai politik Islam pertama di Eropa. Partai ini akan fokus memperjuangkan hak Muslim di seluruh Eropa.
"Partai ini akan terdiri dari kalangan Muslim dan non-Muslim yang bersimpati terhadap Islam dan Muslim," kata dia seperti dilansir Saudi Gazzete, yang dikutip ROL.
Van Doorn mengatakan niatan ini merupakan janjinya sebagai penembusan dosanya di masa lalu. "Saya berharap Allah menerima tobat saya dan memaafkan saya," kata dia.
Hal ini menunjukkan satu hal pasti, saat membuat film FITNA yang menjelek-jelekkan Islam berarti memang ia hanya mempunyai "kesan sepihak" tentang Islam yang merupakan gambaran umum masyarakat Eropa yang dilanda Islamophobia.
Tapi itu dulu, kini hatinya jadi bagian orang orang yang merindukan kebenaran. Tahun 2013 ia menjadi mualaf dan langsung terbang ke Baitullah untuk berhaji.
Setelah ia menjadi muallaf, ia pun telah menjelaskan kepada ibu, istri dan ketiga anaknya tentang agama yang dipeluknya saat ini. "Seluruh hidupku sebelum Islam begitu kosong tanpa makna," kata dia.
Putra sulungnya, Iskander Amien De Vrie, mengikutinya masuk Islam pada 2014 setelah melihat ayahnya menjadi lebih damai dan membuat perubahan yang progresif sejak memeluk Islam
Menakjubkan bukan cara Allah "mengalahkan" kebencian? Kini ia menjadi bagian dalam barisan pembela agama ini di negeri nya, ending story yang indah.
Allah yang Maha Menggenggam Hati dan membolak balikannya.
Anda benci Islam? Hati hati, bisa jadi suatu saat nanti anda berdiri dalam barisan ini dan berada di shaf paling depan meneriakan takbir!
(Andy Windarto)
sumber : http://ift.tt/1mPBrFR
Arab Saudi Naikkan Harga BBM PERTAMAX Naik 50% Jadi Rp 3.200/liter
RIYADH - Arab Saudi awal pekan ini (Senin, 28/12) menaikkan harga BBM bahkan lebih dari 50% untuk beberapa jenis.
Seperti dirilis kantor berita Saudi (SPA) dikutip Antara, Dewan menteri Saudi memutuskan untuk menaikkan harga BBM:
- BBM tanpa timbal (setara PERTAMAX) naik jadi 0,90 riyal/liter (0,24 dolar AS atau Rp 3.200)/liter dari 0,60 riyal alias naik 50%.
- Dan untuk bensin mutu lebih rendah (PREMIUM) menjadi 0,75 riyal (0,20 dolar AS, Rp 2.700)/liter dari 0,45 riyal per liter alias naik 67%.
Harga BBM di Saudi termurah di kawasan Teluk. Harga BBM itu dinaikkan seiring pemotongan subsidi.
Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan biaya langsung subsidi energi di negara-negara Teluk mencapai USD60 miliar. Jika biaya tidak langsung seperti beban lingkungan dan lalu lintas jalan dihitung, biaya naik menjadi USD175 miliar.
IMF mengatakan bahwa jika Arab Saudi menaikkan harga BBM-nya ke tingkat Teluk, itu akan menghemat sekira USD17 miliar per tahun.
sumber : http://ift.tt/1R6Ydnv
Kegaduhan DANA KETAHANAN ENERGI Akankah Seperti GOJEK? [Pahlawan Pencitraan]
[Piyungan Online] Ramai tentang Pungutan Dana Ketahanan Energi (DKE) yang sedang digaungkan Menteri ESDM Sudirman Said akankah bernasib seperti ‘kegaduhan’ GOJEK yang dibuat oleh Menteri Perhubungan yang berakhir pada tataran pencitraan penolakan oleh Presiden Jokowi?
Bisa saja pada detik-detik akhir sebelum tanggal 5 Januari 2016 (dimana akan mulai berlakunya DKE), karena respon negatif masyarakat akhirnya Presiden menjadi penentu akhir untuk kata penolakan kepada rencana pungutan Dana Ketahanan Energi.
Seolah sebuah Test the water, menunggu respon dari masyarakat, apabila tidak ada gejolak maka akan dilanjutkan tetapi apabila mendapat respon negatif masyarakat maka akhirnya akan ditolak oleh Presiden.
Belajar kepada kegaduhan soal GOJEK, dimana masyarakat akhirnya merespon negatif rencana Menteri Perhubungan untuk menghentikan operasional GOJEK, selanjutnya Presiden yang akhirnya menolak rencana anak buahnya tersebut; bukankah hal yang aneh dimana Menteri Perhubungan seolah tidak lakukan koordinasi dahulu dengan Presiden sebelum berbicara ke publik (masyarakat), dan Presiden tiba tiba menjadi ‘pahlawan’ pihak yang membela Masyarakat dengan menolak rencana anak buahnya sendiri?
Menteri Keuangan menjelaskan proposal pungutan dana ketahanan energi yang disampaikan Menteri ESDM sampai saat ini belum ada. Menkeu mengaku tidak tahu apa yang dimaksud dengan pungutan dana ketahanan energi tersebut.
Direktur Pemasaran Pertamina membantah ada dana ketahanan energi di dalam harga BBM yang akan dipasarkan Pertamina mulai 5 Januari 2016. Pertamina sampai saat ini hanya mengenal komponen laba dalam harga BBM baru. Keuntungan tersebut juga bukan untuk dana ketahanan energi.
Akankah kegaduhan pungutan Dana Ketahanan Energi akan seperti kegaduhan soal GoJek?
Banyak netizen dan bahkan para pengamat yang meramalkan keributan DKE akan mirip dengan GOJEK.
"Uang Rp 200 memang tidak berharga. Tapi karena potensinya mencapai Rp 40 miliar sehari, segala cara perlu dicoba. Bila perlu dengan aksi sandiwara untuk memunculkan aktor pahlawan penerima piala citra," ujar Joko Intarto, seoarang wartawan dan penulis buku, di laman facebooknya, Selasa (29/12/2015).
"Akan ada pahlawan 'pro rakyat' yang sebelum tanggal 5 Januari 2016 atau sesaat sebelum penarikan Rp.200/ liter premium, dan Rp. 300/liter solar yang akan membatalkan keputusan tersebut. Lalu sama-sama kita harus tepuk tangan dan acungi jempol... #prediksi2016," tulis netizen Nugroho Slamet.
Mari kita amati terus... apakah Prediksi awal 2016 ini akan terbukti.
Kalau terbukti benar, sudah selayaknya rakyat memberi tepuk tangan meriah lahirnya 'PAHLAWAN'.
sumber : http://ift.tt/1YRbyBj
Turki Beri Syarat 'Berat' Untuk Normalisasi Hubungan Dengan Israel
Seperti dilansir kantor berita Reuters, pemerintah Turki membuka kemungkinan normalisasi hubungan diplomatik dengan Israel jika tercapai 3 syarat 'berat'. Salah satu syarat tersebut adalah dicabutnya blokade wilayah Gaza, Palestina, oleh militer Israel, yang telah berlangsung selama 8 tahun terakhir.
Retaknya hubungan diplomatik kedua negara terjadi pasca penyerangan AL Israel pada konvoi kapal kemanusiaan untuk menembus blokade laut wilayah Gaza.
Saat itu di perairan internasional, militer Zionis mencegat konvoi 'Fredoom Flotila' dan menyerbu ke kapal Turki, Mavi Marmara. Kemudian tentara Israel menembaki para aktivis kemanusiaan dengan alasan adanya "perlawanan bersenjata". Sehingga membunuh 9 orang, 8 warga Turki dan 1 warga Amerika. Serta puluhan lainnya luka-luka.
Pemerintah Turki berang dan membekukan hubungan diplomatik dengan Israel pada 2011 setelah mengusir dubesnya. Turki juga mengancam akan memperkarakannya sebagai kejahatan kriminal internasional.
Juru bicara Kepresidenan Turki Ibrahim Kalin mengungkapkan syarat-syarat normalisasi.
"Hubungan Turki-Israel tak akan kembali normal hingga 3 syarat dipenuhi.", ujar Kalin.
Turki menuntut agar Israel meminta maaf atas insiden penyerbuan berdarah ke kapal Mavi Marmara, dan memberikan kompensasi ganti rugi kepada para korban. Serta keinginan agar blokade atas wilayah Gaza dicabut Israel.
Kalin juga menyatakan jika negaranya akan ambil bagian dalam upaya solusi "two state" atau dua negara berdaulat, yaitu solusi internasional untuk mengesahkan berdirinya negara Palestina.
"Turki akan terus ambil peran hingga solusi dua-negara tercapai, dan rakyat Palestina memiliki negaranya sendiri. Tidak akan ada perdamaian permanen di kawasan itu hingga permasalahan Palestina diselesaikan,", tegas Kalin.
Sebelumnya muncul kabar normalisasi hubungan Turki-Israel setelah beku selama 5 tahun. Israel disebut oleh media sedang menyiapkan ganti rugi sebesar 20 juta Dollar pada korban insiden 2010. Sementara Turki tidak akan membawa kasus ini ke dalam kejahatan internasional dan setuju memblack list tokoh Hamas, Saleh al-Arouri. Yang diduga mempersiapkan serangan di Tepi Barat dari Turki.
Jika normalisasi tercapai, kedua negara akan saling menempatkan lagi duta besarnya, termasuk memulai negosiasi pembangunan pipa gas.
Namun menanggapi tuntutan Turki terkait dicabutnya blokade Gaza, seorang pejabat Israel menyatakan bahwa mereka tak akan bernegosiasi melalui media.
Turki sebagai negara sekuler sudah mengakui kedaulatan Israel sejak 1949. Hubungan kedua negara mulai tegang ketika terjadi invasi Israel ke Gaza di akhir 2008 yang membunuh ribuan warga Palestina. (Reuters)
*Terjemah: Risalah
sumber : http://ift.tt/22xqfxY
"TEROMPET QURAN" Ala Ngintelijen PKI Test The Water Reaksi Umat Islam
1. Lagi ramai soal terompet
2. Kalau yang membuat terompet ingin mendapatkan keuntungan banyak | dgn cara memakai sampul dan bagian Al Qur'an adalah 'cara salah'.
3. Kalau yang membuat terompet ingin mendapatkan perhatian masyarakat luas | dgn cara memakai sampul dan bagian Al Qur'an adalah 'cara benar'.
4. Bedakan motif | untuk semata nilai ekonomi bisnis cari keuntungan | ataukah untuk semata membuat riak di air tenang.
5. Apakah keuntungan yang didapat? | ataukah perhatian yang didapat | dari terompet kamprett yang dibuat?
6. Pihak keamanan pasti akan mengejar yang membuat | tapi kemungkinan tidak menyentuh 'otak' siapa yang memberikan jalan.
7. Siapa yang berikan jalan | dengan memanfaatkan 'ketidaktahuan' sang pembuat? | memberikan jalan bahan baku | dan distribusi.
8. Bukankah hebat | distribusi dari terompet dengan memakai sampul dan bagian dari kitab Al Qur'an tersebut | luas, cepat, dan sistematis.
9. Sampai pada distribusi ditingkat minimarket | siapa yang back up?
10. Melihat sistematis penyebaran terompet tersebut | jelas itu adalah tekhnik mencari perhatian masyarakat | ala ngintelejen yg biasa dipakai PKI.
11. Cuma siapa yg memakai 'otak' | ala ngintelejen Yg biasa dipakai PKI tersebut?
12. Pihak yang suka mencari perhatian dengan memainkan agenda sensitifitas agama | SIAPA?
13. Ataukah ini adalah teknik adu domba yang sedang sengaja ditebar? | membangun itu butuh proses ya jen
membangun itu juga butuh test the water ya jen | #pasti
14. Test the water untuk menghitung | #pancingan | hitung kekuatan dan responsif Islamis saat ini bagaimana? | agar bisa dihitung.
15. Untuk mengetahui respon umat Islam dengan isu 'colek' sensitifitas agama | #pancingan | masih bisa dipakai atau tidak.
16. Sepertinya | #pancingan dgn memanfaatkan sensitifitas agama | udah ngga laku jen | sama dengan #pancingan soal teroris | klasifikasi dingin.
17. Sekarang umat merespon dingin | #pancingan | test the water nyenggol sensitifitas agama | yang laku apa jen? | hitung!
18. Tapi yang saya tahu | dari cara distribusi nya saja | #terlalukasar mainnya | ketahuan cara #ngintelejen.
19. Pintar dalam membangun, menghubungkan, dan membuktikan | tapi lemah dalam hitungan | #fatal | karena mengandalkan pemikiran umat.
20. Saya sengaja tidak sebutkan soal terompet ini adalah pengalihan | karena ini adalah praktek test the water yang sedang dibangun dan dihitung.
(Bang_dw)
*dari twitter @bang_dw (29/12/2015)
sumber : http://ift.tt/1SlqoQE
Alhamdulillah.. Rumah Sakit Indonesia Resmi Dibuka di Jalur Gaza
GAZA – Kementerian Kesehatan Palestina pada Ahad (27/12/2015) membuka rumah sakit yang didanai Indonesia untuk melayani penduduk di utara Gaza.
Rumah sakit tua yang berada di daerah tersebut, rumah sakit Kamal Adwan, telah ditutup untuk renovasi dan pemeliharaan.
Rumah sakit baru yang dibangun oleh Indonesia, berisi 110 tempat tidur, termasuk 10 untuk kasus perawatan intensif.
“Rumah sakit Indonesia merupakan tambahan fasilitas kesehatan yang penting, dengan fasilitas medis berkualitas tinggi untuk melayani
penduduk di utara Gaza,” ujar juru bicara kementerian kesehatan, Dr. Ashraf Al-Qudra mengatakan kepada Qudra Press seperti dilansir MEMO pada Senin (28/12).
Dia menambahkan bahwa rumah sakit tersebut menyediakan layanan perawatan medis khusus di bidang penyakit dalam, operasi bedah dan ortopedi.
Al-Qudra juga menjelaskan bahwa rumah sakit Indonesia memiliki CT scan yang paling maju di Gaza yang tidak dimiliki rumah sakit lain dan terdapat empat ruang operasi selain unit perawatan intensif, dokter dan perawat yang berkualitas.
Dia menyatakan optimisme tentang kemampuan rumah sakit yang akan membawa pergeseran yang signifikan dalam pelayanan medis di Gaza.
Kementerian akan merenovasi Rumah Sakit Kamal Adwan untuk meningkatkan kualitas layanannya. Sementara rumah sakit tersebut direnovasi, pelayanan medis bagi anak-anak akan dilakukan di rumah sakit lainnya di Gaza, yaitu di rumah sakit Al-Nasr, Al-Durra, Bait Hanoun dan Balsam.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh penduduk yang menerima pelayanan medis di rumah sakit Kamal Adwan bisa melanjutkannya di rumah sakit baru Indonesia.
Sumber: arrahmah.com
sumber : http://ift.tt/1mN4nhE
Gubernur Aher Resmikan Pembangkit Listrik Tenaga Air Sungai (Minihidro) Yang Pertama di Jabar
"Alhamdulillah, 8 megawatt ini dapat memenuhi kebutuhan listrik hingga 7000 rumah tangga. Satu lagi karya BUMD Jawa Barat yg ramah lingkungan, Pembangkit Listrik Tenaga Minihydro (PLTM) Garut. Mohon doa, segera kita buat lagi di Cianjur, Sukabumi, dll.." Demikian tulis Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di jejaring Facebook, Senin (28/12/2015).
Dilansir galamedianews, Senin (28/12) kemarin, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan meresmikan PLTM (Pembangkit Tenaga Listrik Tenaga Minihydro) 8 mega watt di desa Cirompang kecamatan Bungbulang, kabupaten Garut. PLTM Cirompang merupakan proyek perdana dan menjadi pionir di Jawa Barat.
PLTM Cirompang ini memanfaatkan aliran sungai Cirompang yang berada di kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut. Aliran sungai Cirompang dialirkan lewat pipa sampai menggerakan empat turbin.
Pengelola PLTM Cirompang adalah BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) PT. Tirta Jabar dan kemudian tenaga listrik dari PLTM Cirompang akan di jual ke PLN, untuk menambah tenaga listrik di Kabupaten Garut.
Ahmad Heryawan dalam sambutannya mengatakan, PLTM ini merupakan salah satu anugrah dengan dimanfaatkan sungai dengan sentuhan ilmu dan teknologi dan kemudian membuahkan hasil, serta bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Lanjut Aher panggilan Ahmad Heryawan, Garut dan Cianjur ini merupakan pontensi terbanyak untuk PLTM, pasalnya letak geografi sungai yang memiliki kemiringan yang ideal untuk PLTM, kemudian lagi Jawa Barat ini merupakan daerah pemilik air tawar paling banyak, kata dia, dalam satu tahun air hujan turun 81 miliar meter/kubi dengan begitu menetapkan Jawa Barat paling besar di dunia memiliki air tawar.
"Dengan begitu air tawar yang ada di Jawa Barat harus di manfaatkan dengan baik, jangan sampai air sungai mengalir begitu saja sampai ke laut tanpa dan pemanfaatan sama sekali," katanya.
Melihat kondisi sekarang kata Aher, pada saat hujan banjir datang kemudian pada musim kemarau kesulitan air terjadi dimana-mana. Hal tersebut terjadi akibat ada masalah yang terjadi dihulu sungai, yang kemungkinan adanya kerusakan lingkungan di bagian hulu.
"Dengan dimanfaatkan seperti ini adalah salah satu mencegah terjadi masalah yang terjadai saat ini, dengan pemanfaatan air secara otomatis akan ada penjagaan sungai di kawasan hulu," ujarnya.
Bukan hanya itu dia juga ingin aliran sungan tidak hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga, air minum dan pertanian saja, akan tetapi dimanfaatkan dengan yang lain.
Aher Berharap, PLTM ini terus bertambah di sejumlah daerah di Jawa Barat, kemudian juga jangan sampai terputus harus dikelola dengan baik agar program ini berlanjut.
sumber : http://ift.tt/1mN2OjV
Press Release Fahri Hamzah: "MENYERUKAN KEMBALI PENTINGNYA MEWASPADAI KASUS FREEPORT"
PRESS RELEASE 29/12/15:
"MENYERUKAN KEMBALI PENTINGNYA MEWASPADAI KASUS FREEPORT"
Melanjutkan seruan yang pernah saya lakukan agar para ketua umum partai politik mendukung pansus angket Freeport, maka saya menyerukan kembali kewaspadaan agar kita bangsa Indonesia khususnya para pemimpin politik harus waspada dengan perkembangan perusahaan Freeport.
Pertama, menteri ESDM Sudirman Said bekerja sama dengan Dirut Freeport Ma'ruf Syamsudin melaporkan ketua DPR sampai mundur dari pimpinan DPR. Kejadian itu masih menyimpan banyak misteri terkait keberadaan alat bukti asli dan bagaimana perolehannya.
Kedua, Dirut Freeport Indonesia Ma'ruf Syamsudin melakukan penggalangan kepada kepala suku di Papua yang bernada adu domba antara pemerintah Indonesia dengan masyarakat Papua.
Ketiga, Jim Moffet yang terindikasi banyak melakukan pertemuan dan lobby bagi perpanjangan Freeport dengan para pejabat Indonesia kini mengundurkan diri.
Ditengah banyak pihak yang termakan oleh gerakan mereka ini termasuk Kejaksaan Agung, maka para elit politik harus bersatu terkait tidak saja masa depan Freeport tetapi juga kedaulatan negara kesatuan Republik Indonesia.
Oleh sebab itu, menjelang masa sidang yang akan datang, saya menghimbau agar para elit dan pemimpin politik Indonesia mendukung dilakukannya investigasi terbuka terhadap kasus Freeport sehingga bisa menjadi jelas dan menjadi dasar untuk memutuskan masa depan Freeport dan kontribusinya bagi masyarakat Papua khususnya dan bangsa indonesia umumnya.
Pansus Angket DPR RI adalah satu-satunya jalan agar semua masalah ini bisa terbuka ke hadapan publik.
Fahri Hamzah
Wakil Ketua DPR RI
sumber : http://ift.tt/1IAzU08
Monday, December 28, 2015
Di Aceh, Ridwan Kamil Didoakan Jadi Presiden
BANDA ACEH - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kerap dikaitkan sebagai bakal calon kuat Gubernur DKI Jakarta. Namun Wali Kota Banda Aceh Illiza Saaduddin Djamal justeru mendoakan Kang Emil menjadi Presiden RI.
Hal itu dikatakan Illiza saat menjadi pemateri dalam Seminar Nasional Pembangunan Berkelanjutan Paska 11 Tahun Tsunami di Gedung AAC Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Banda Aceh, Sabtu (26/12/2015).
Selain Illiza, pembicara dalam seminar ini adalah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Wali Kota Bogor Bima Arya dan Rektor Unsyiah, Prof. Samsul Rizal. Mereka ikut menggenakan keupiah meuketop (mahkota pakaian adat pria Aceh).
Wali Kota Banda Aceh mengatakan RK bukan sosok asing bagi Aceh, karena dia merupakan orang yang merancang Museum Tsunami Aceh. Karya Kang Emil kini jadi salah satu bangunan termegah dan termasuk situs paling banyak dikunjungi wisatawan saat bertandang ke Banda Aceh.
“Mudah-mudahan beliau jadi presiden,” tukas Illiza yang disambut tepuk tangan dan tawa ratusan peserta seminar dari berbagai kalangan.
Menurutnya, Kang Emil banyak membawa perubahan pembangunan bagi Kota Bandung. Dengan menjadi presiden, kata dia, maka Kang Emil bisa membangun daerah seluruh Indonesia.
Illiza mengaku ikut terinspirasi dengan sosok RK dan Bima Arya dalam membangun Banda Aceh, khususnya saat mempromosikan Ibu Kota Provinsi Aceh ini sebagai kota destinasi Islami dunia atau world Islamic tourism.
Dalam presentasinya Illiza menyatakan, pascatsunami Banda Aceh terus berbenah dan kini serius berbenah untuk menjadi kota destinasi Islami dunia. Konsep ini sekarang ditawarkan kepada penikmat wisata dunia.
Menurutnya, setelah tsunami, Banda Aceh menjadi perhatian dunia. Illiza mengaku sering diundang keberbagai negara untuk berbicara tentang keberhasilan Banda Aceh bangkit dan menata diri kembali setelah dilanda tsunami yang menghancurkan sebagian besar wilayah kota ini.
Dia memaparkan ada tiga strategis pembangunan kota berkelanjutan yakni menjadikan kota tangguh terhadap bencana, kota cerdas (smart city) dan kota hijau (green city).
Sumber: okezone
sumber : http://ift.tt/1kp8E94
Fahri: "Ampun.. Ya Allah.. Ya Tuhan.. Susah kalau yang begini gak boleh dikritik"
Pemerintah Indonesia yang sekarang dikuasai oleh Jokowi dan KIH nya kembali melakukan ‘penyesuaian’ harga BBM. Menteri ESDM Sudirman Said mengumumkan harga baru BBM jenis premium dan solar, Rabu, 23 Desember 2015.
Harga premium 'turun' Rp 150 rupiah per liter tapi 'naik' Rp 200 per liter. Yakni dari Rp 7.300 per liter, menjadi Rp 7.150 per liter dimana harga baru tersebut sudah termasuk 'sedekah BBM' Rp 200 per liter dari rakyat untuk mensubsidi pemerintah.
Kebijakan pemerintah ini dinilai ngawur, tak kurang pakar hukum tata negara Prof DR Yusril Ihza Mahendra menyatakan pungutan 'sedekah BBM' itu melanggar konstitusi.
Hal senada diungkap Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah.
Di jejaring Twitter, politisi PKS yang dikenal vokal ini menyebut ulah pemerintah memungut uang dari rakyat tanpa dasar konstitusi tak ubahnya seperti ulah preman.
"Negara bukan preman yang mau pungut uang jago. Masak yang begini ajak gak paham...," kata Fahri, Senin (28/12).
"Negara harus dikelola dengan kertas 'hitam dia atas putih', Negara hanya boleh mengambil pungutan dengan dasar UU," lanjutnya.
"Sewaktu harga minyak tinggi... Rakyat dicabut subsidinya. Sewaktu harga minyak rendah... Rakyat memberi subsidi. Susah kalau yang begini gak boleh dikritik...," ujar Fahri.
"Ampun ... Ya Allah... Ya Tuhan...," tutup Fahri.
sumber : http://ift.tt/1Ovx7Ib
Ridwan Kamil Masuk Nominasi Cagub DKI dari Gerindra
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta menyiapkan delapan nama yang dipilih untuk bersaing di Pilgub DKI 2017 mendatang, salah satunya adalah walikota kebanggaan Bandung, Ridwan Kamil.
Adapun delapan nama yang masuk nominasi adalah:
1. Muhammad Taufik (Ketua DPD DKI Gerindra)
2. Ahmad Muzani (Sekjen Gerindra)
3. Ridwan Kamil (Walikota Bandung)
4. M. Sanusi (Ketua Komisi D DPRD DKI)
5. Mayjen (Purn) Sjafrie Syamsudin (Mantan Pangdam Jaya)
6. Sandiaga S Uno (Anggota Dewan Pembina Gerindra)
7. Biem T Benyamin (Anggota DPR RI F-Gerindra)
8. Saefullah (Sekda Provinsi DKI)
Dari delapan nama ini dilakukan pemilihan pada hari Minggu (27/12) kemarin di GOR Senen, Jakarta Pusat, oleh sekitar 1000 kader dan pengurus Gerindra.
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, seluruh nama itu murni suara kader Gerindra. Untuk siapa yang terpilih, Muzani menjelaskan Prabowo Subianto sebagai Ketua Dewan Pembina yang bakal mengambil keputusan penting tersebut.
"Pada saat yang tepat, beliau pasti akan mengambil keputisan ini. Hal yang sama, terjadi pada 2012, ketika itu Foke (Fauzi Bowo) sangat kuat, kemudian Pak Prabowo ambil keputusan mengambil memilih pasangan Jokowi-Ahok pada detik-detik akhir, dan akhirnya pasangan ini memenangkan pertarungan Pilkada 2012," kata Muzani, kutip Tribunnews.
Dirinya berharap seluruh kader Partai Gerindra untuk bersabar dan memahami mekanisme dan aturan.
Soal kapan keputusan itu diambil Muzani menjelaskan, pihaknya bakal melihat jadwal Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Kalau lihat jadwal KPU, itu kan bulan Juli kalau enggak salah itu sudah harus masuk. Jadi, tentunya kami berharap karena tadi Pak Taufik sudah menyampaikan beberapa urutan, dan saudara sudah tahu semua. Kita harap agar lebih cepat ambil keputusan," katanya.
sumber : http://ift.tt/1OhUiU6
Dubes Saudi Kunjungi Pesantren di Jawa Tengah 'Bagi-bagi' Hadiah Haji dan Umroh
Masya Allah kehadiran Dubes Arab Saudi sa'adatul ustadz Musthafa bin Ibrahim Al-Mubarak pada hari Senin 28 Desember 2015 di Pesantren Imam Bukhori Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah membawa berkah.
Setelah sambutan-sambutan yang beliau haturkan, beliau memberikan beberapa hadiah ditujukan kepada Pondok Pesantren Imam Bukhori sendiri, diantaranya:
5 haji undangan khusus
5 haji hanya visa
*dengan syarat belum haji
5 umroh bagi thullab mutafawwiq
5 umroh bagi astaidzah
2 santri al akh Faqihuddin (juara pidato Arab) dan al akh Zafron (dari Singapore, juara pidato Inggris ) diberikan kesempatan untuk kuliah di Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia.
Pesantren Imam Bukhari adalah sekolah dengan program andalan hafalan AlQuran serta kurikulum standar Arab Saudi dan telah memperoleh Akreditasi dari Universitas Islam Madinah, Arab Saudi.
Sampai saat ini tercatat 13 orang alumni Imam Bukhari yang telah diterima di UIM, sebagian lagi di Univ. Muhammad bin Saud Jakarta cabang Riyadh dan sebagian lagi di universitas islam terkemuka di Indonesia.
Semoga Allah senantiasa memberikan keberkahan pada pondok pesantren Imam Bukhori dan seluruh orang yang berkaitan dengannya. Amin.
Semoga bisa menjadi penyemangat bagi kita semua.
Website (Official): http://bukhari.or.id/
*Sumber: Suara Madinah
sumber : http://ift.tt/1JcLBKG
Penistaan Agama, Akhirnya Ade Armando Disidik Bareskrim Polri
Bareskrim Polri akhirnya menyidik kasus dugaan penistaan agama di media sosial oleh dosen Komunikasi UI Ade Armando.
Ade Armando awalnya dilaporkan oleh salah seorang pengguna akun twitter @CepJohan atas kicauan Ade Armando di media sosial "Allah kan, bukan orang Arab. Tentu Allah senang kalau ayat-ayatNya dibaca dengan gaya Minang, Ambon, Cina dan Hiphop."
Kasus ini sudah dilaporkan cukup lama pada 23 Mei 2015 oleh @CepJohan, namun baru akhir Desember ini (atau setelah lebih setengah tahun) akhirnya pihak Polri mulai menyidik kasus penistaan agama ini.
Adapun informasi disidiknya kasus Ade juga disampaikan oleh @CepJohan melalui jejaring Twitter, "Dengan ini saya infokan, perkara @adearmando1 TELAH NAIK KE PENYIDIKAN. Para penista Allah jangan pada kabur ya."
Kiacauan @CepJohan pada 23 Desember lalu ini disambut oleh ratusan akun lainnya yang mendesak agar polisi segera menangkap dan memenjarakan Ade Armando.
Di media sosial melalui akun facebook dan twitter, pendukung Jokowi ini kerap melontarkan pernyataan yang dinilai menistakan agama Islam, menghina Allah dan Rasulullah. Hal ini membuat publik resah.
Diantara pernyataan Ade Armando yang meresahkan umat Islam:
- Ade Armando menyebut MUI dipimpin kaum dodol
- Ade Armando usulkan Stop Naik haji dan Umroh
- Ade Armando sebut Allah Tidak Mengharamkan LGBT
- Ade Armando sebut Hadits Tidak Perlu Diikuti Karena Irrasional
- Ade Armando sebut Surga Itu Untuk Semua Agama
Melalui aku twitternya, @CepJohan menyatakan dirinya sebagai pelapor dan satu orang saksi sudah diminta keterangan oleh Polri dan sudah BAP dan semoga Ade Armando segera jadi tersangka.
"Sy dan saksi 1 sdh BAP, insyaAllah saksi 2 pekan ini jg. Smg @adearmando1 sgr jd Tsk. @DivHumasPolri @poldametrojaya," ujar @CepJohan, Senin (28/12/2015).
sumber : http://ift.tt/1Zy5fVu
Khalifah Harun Ar Rasyid Bertanya Tentang SYIAH
Suatu kali Khalifah Harun Ar Rasyid masuk ke mesjid Nawabawy, lalu ia melakukan shalat. Setelah itu ia mendatangi kuburan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam.
Kemudian ia berkunjung ke majlis Imam Malik, lantas mengucapkan salam. Setelah itu ia lanjut bertanya: "Apakah orang yang mencela shahabat Rasulullah berhak mendapatkan harta fai' (harta yang didapatkan dari orang kafir tanpa melalui perperangan)?
Imam Malik menjawab: "Tidak, dan tidak ada kehormatan bagi mereka."
Khalifah bertanya: "Apa dasar anda mengatakan hal itu?"
Imam Malik: "Allah berfirman:
َ لِيَغِيظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ
"......karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir" (Al Fath: 29)
Maka siapa yang mencela mereka berarti ia sudah kafir, dan orang kafir tidak berhak menerima harta fai'.
Fa'tabiru ya ulil albab!
(Ustadz Zulfi Akmal)
sumber : http://ift.tt/1Zy5dwK
The Power of Simplicity (Kekuatan Kesederhanaan)
The Power of Simplicity
Salah satu cara untuk mendeteksi dan mengukur kapasitas seseorang (ilmu, pengalaman maupun kebijaksanaannya) adalah dari bahasa dan ungkapan yang digunakan saat berbicara. Konsepnya mudah saja, yaitu: orang bodoh bicara tanpa ilmu, kalangan pembelajar bicara rumit dibungkus sedikit ilmu sedang orang faqih bicaranya sederhana tapi dengan bobot ilmu yang tinggi.
Kekuatan Kesederhanaan
Mari kita lihat kasus untuk menjelaskan kekuatan kesederhanaan dalam berbicara. Pertama, Al Qur’an diturunkan dengan bahasa yang sederhana. Beberapa konsep yang rumit ditamsilkan secara sederhana, sehingga mudah dipahami oleh orang awam, tapi bisa ditangkap oleh kaum cerdik pandai sesuai tingkatan ilmunya sendiri-sendiri. Sayyid Quthb sangat terpesona dengan fenomena ini, dan mengarang sebuah kitab khusus, At Tashwirul Fanni fil Qur’an.
Contoh mudah adalah cara Al Qur’an menjelaskan tentang tahap dan proses penciptaan manusia. Bandingkan dengan versinya dokter kandungan, pasti lain kan? Tidak perlu heran, karena Al Qur’an diturunkan oleh Allah Yang Maha Berilmu.
Kedua, Hadits disampaikan dengan bahasa sederhana. Rasulullah menjelaskan banyak hal penting dengan cara sederhana dan mudah dipahami. Beberapanya disampaikan dengan bentuk tamsil. Seperti penjelasan beliau tentang posisinya sebagai khotamul anbiya, peran fungsinya agar manusia tidak masuk ke api neraka, perumpamaan atas kondisi orang beriman dll.
Tidak perlu heran, karena Rasulullah diberi karunia yang kita kenal sebagai Al Jawami’al Kalim. Sebuah mukjizat yang membuat Rasulullah berbicara sederhana, ringkas, padat tapi berbobot, penuh ilmu dan kebijaksanaan.
Ketiga, Qoul orang shaleh. Kita ambil contoh langsung, yaitu Imam Syafi’i. Beliau digadang-gadang otaknya lebih tajam dari pedang. Dalam majelisnya, beliau berbicara sampai tingkat rumit dan mendetil hingga orang yang baru kenal menganggap Imam Syafi’i hanya menguasai cabang ilmu itu saja (spesialisasi). Padahal, dalam sehari, santrinya datang bergilir: pagi majelis ahli qur’an, dhuha majelis ahli hadits, siang majelis ahli fiqih dan seterusnya.
Namun dalam banyak kesempatan, Imam Syafi’i sering merangkai bait syair yg mudah dipahami oleh orang awam sekalipun. Begitulah tabiat orang-orang faqih, bicaranya sederhana dan tidak suka mengumbar dalil, apalagi kopi paste ayat dan hadits. Karena kopi paste ayat dan hadits tidak akan mampu mengubah status orang pandir naik ke maqamnya para ulama.
Sederhanakanlah Bicaramu
Jika suatu saat kita bertemu dengan orang yang bicaranya mutar-muter kesana kemari tapi kosong dari hujjah dan hakikat, maka mudah kita mendeteksi siapa sebenarnya orang itu. Disini, kita perlu merenungi ucapan Ali bin Abu Thalib ra, bahwa “Diam itu perhiasannya orang faqih dan perisainya orang pandir”.
Berbicara dengan sederhana tidak akan menurunkan status dan kehormatan. Sebagaimana tawadhu tidak akan menurunkan derajat. Justru sebaliknya, untuk bisa berbicara dengan sederhana tapi berbobot, prosesnya sangat tidak sederhana. Karena kita harus mengarungi lautan ilmu yang luas serta pahit getir pengalaman hidup agar bisa merangkai ungkapan-ungkapan hikmah.
Seorang aktivis dakwah harus belajar berbicara dengan sederhana. Karena Islam itu sederhana dan mudah dipahami. Teladanilah doa Nabi Musa “Robbisyrohli shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ’uqdatam millisaanii, yafqohu qaulii.”
Khatimah
King kobra termasuk jenis ular yang sangat ditakuti, baik didunia satwa dan dunia per-ularan sendiri. Tapi pernahkah melihat dua King Kobra bertarung? Tidak ada jurus patuk, jurus belit dll yg biasa mereka lakukan pada ular dan hewan lainnya. Mereka menari indah dan anggun, lalu salah satu pergi. Kami pernah menyaksikannya di National Geographic Channel. Entah kenapa, saat menonton tayangan itu kami ingat ucapan Ali bin Abu Thalib ra, yaitu “Berbicara dengan orang faqih cukup dengan sindiran, sedang berbicara dengan orang pandir harus dengan pentungan”.
___
sumber: fb
sumber : http://ift.tt/1PtDmLg
Subscribe to:
Posts (Atom)