Sunday, October 5, 2014

Selama Ini PDIP Paling Getol Tolak Memperkuat DPD, Sebuah Anomali...





Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Pangi Syarwi Chaniago (Ipang) menilai terjadi anomali dari partai pengusung utama Jokowi-JK yakni PDIP yang kini mendukung ketua MPR berasal dari DPD (Dewan Perwakilan Daerah), namun di sisi lain paling getol menolak untuk memperkuat DPD.



"Selama ini PDIP yang paling getol menolak memperkuat DPD agar kedudukannya sama dengan DPR, yang berarti tak hanya mengusulkan RUU, namun dapat memutuskan pembentukan undang-undang," tandas Pangi seperti dilansir Inilah, Senin (6/10/2014).



Dia juga menjelaskan sikap PDIP ini berkebalikan dengan sikap partai-partai yang ada didalam Koalisi Merah Putih (KMP) Prabowo-Hatta yang selama ini mendukung untuk penguatan peran DPD di parlemen.



"KMP berjanji akan memperkuat DPD ini tentunya akan menarik bagi DPD ketimbang kursi pimpinan MPR yang ditawarkan koalisi Jokowi-JK," jelasnya.



Ipang menegaskan pertarungan KMP dengan koalisi Jokowi-JK di MPR adalah berlomba-lomba memberikan tawaran yang menarik bagi DPD.



Seperti diketahui, kendala yang begitu kuat untuk memperkuat DPD adalah tidak semua fraksi dan anggota DPR setuju mengamandemen pasal 22D yang ada dalam UUD 1945.(pm)












sumber : http://ift.tt/Z7hoWR

No comments:

Post a Comment