Komitmen Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama untuk memberantas korupsi tanpa pandang bulu di lingkungan Pemprov DKI Jakarta ditantang untuk dibuktikan.
"Kalau benar Ahok anti korupsi, kami dari Progres 98 menantang dirinya untuk mendatangi KPK guna mengadukan Jokowi dalam skandal Trans Jakarta. Kalau Ahok tidak bersikap demikian, maka seluruh rakyat Jakarta pantas menjulukinya sebagai pembela koruptor," kata Ketua Progres 98, Faizal Assegaf, Minggu 14 September 2014 lewat pesan elektronik.
"Saran saya kepada sahabat-sahabat anggota DPRD DKI Jakarta yang tergabung dalam Kolisi Merah Putih (KMP), segera mendesak Ahok untuk membongkar kasus TransJakarta," sambungnya.
Lebih lanjut dia menekankan, Ahok tak hanya tahu tapi juga punya informasi akurat tentang kejahatan Jokowi dalam skandal proyek senilai Rp 1,5 triliun tersebut. Sehingga sangat mustahil proyek pengadaan bus karatan TransJakarta bernilai triliun rupiah berlalu begitu saja tanpa sepengetahuan Ahok. Ia yakin Ahok juga tahu segala hal menyangkut kebocoran APBD DKI.
"Sekali lagi, kau Ahok jangan cuma koar-koar menipu publik dengan rekayasa opini bahwa kau bersih dari KKN," tegasnya
Ahok tak sepatutnya lantang berbicara antikorupsi tapi bersikap bungkam bahkan terkesan melindungi Jokowi dalam skandal TransJakarta.
"Mau jadi orang jujur yang anti korupsi? Yuk, datangi KPK adukan kasus korupsi Jokowi. Bila demikian, maka kau bisa menyebut dirimu bersih dan jujur," tandasnya. (fs)
sumber : http://ift.tt/1m3vG5T
No comments:
Post a Comment